"Bop, Bop, Bop! Langsung Mati" Cerita Wahyu Detik-detik Truk Muatan Kardusnya Nyungsep di Sumedang

Sebelumnya, tak ada kendala apa pun. Bahkan di tanjakan curam dan panjang Nyalindung dan Paseh, truk itu mampu melaju dengan mulus.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Hermawan Aksan
Istimewa
Truk tronton bermuatan karton nyungsep di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di kawasan Pasir Ucing, Desa Ciherang Kecamatan Sumedang Selatan, Sumedang, Selasa (30/1/2024) malam. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kain handuk warna merah masih melingkar di badan Wahyu (36) untuk menahan dingin udara dan gigil tubuhnya yang baru saja selamat dari maut.

Truk tronton bermuatan kardus yang dikemudikannya nyungsep dan nyaris terjun bebas ke jurang di kawasan Pasir Ucing, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Sumedang, Selasa (30/1/2024) malam.

Mobil itu dilajukan dari Cirebon tujuan Cianjur.

Sebelumnya, tak ada kendala apa pun.

Bahkan di tanjakan curam dan panjang Nyalindung dan Paseh, mobil itu mampu melaju dengan mulus.

Baca juga: Mesin Mati Lalu Mundur, Tronton Muatan Karton Nyungsep di Ciherang Sumedang, Untung Ada Pohon

Namun, ketika masuk kawasan sebelum Cadas Pangeran, mobil itu tiba-tiba mati.

"Bop, bop, bop. Langsung mati. Pas mau direm, nyelebreng (tak tertahan)," kata Wahyu di lokasi kecelakaan.

Mobil tronton bernomor polisi D 9151 AB itu mundur dan nyungsep.

Truk nyaris jatuh ke jurang di mana di bawah jurang itu ada permukiman penduduk.

Untungnya, mobil tertahan pohon besar.

Semalam, aparat kepolisian langsung mengamankan lokasi kejadian dan arus lalu lintas di jalan arteri Bandung-Sumedang.

Sambil berkoordinasi dengan tim derek untuk mengerahkan derek dan crane.

Wahyu menduga, ada kendala pada slang antara tangki solar ke mesin.

Akibatnya, suplai bahan bakar tidak maksimal dan menyebabkan mesin mati. Padahal, solar masih banyak di tangki mobil tersebut.

"Seperti motor kalau bensinnya mau habis, begitu kan, bop, bop, bop. Ini kayaknya di slang," kata Wahyu.

Solar, yang semula penuh di tangki, turut tumpah akibat mobilnya terguling.

Mobil terguling dengan bagian kiri berada di bawah.

Beruntung Wahyu tak celaka parah, hanya kepala terbentur ke pintu.

"Sama jantung mau copot," katanya, sedikit tersenyum. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved