Nasib Artis Dulu Model hingga Kerja Kantoran, Kini Jadi Sopir Antar Jemput Teman Sekolah Anaknya

TRIBUNJABAR.ID - Bak roda kehidupan yang berputar dulu hidupnya dikenal sebagai artis Ibu Kota, kini nasibnya justru memilukan.

Itulah pula yang dialami Andhara Early, namanya dulu dikenal sebagai artis.

Ia berkarier di dunia entertainment sebagai, model, artis hingga presenter senior.

Namun, sudah bertahun-tahun seiring dengan karier meredup ia sudah jarang terlihat di layar kaca.

Mirisnya, kini ia tengah menekuni profesi barunya sebagai sopir antar jemput.

Baca juga: Masih Ingat Catherine Wilson? Artis Jadi Istri Pejabat Kini Gugat Cerai Suami, Terkuak Alasannya

Artis Andhara Early menceritakan awal mula ia sopir antar jemput teman-teman sekolah anaknya.

Saat itu Early belum lama memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai karyawan kantoran.

"Mulanya dua tahun lalu gara-gara nungguin anak, lihat anak perempuan kok dijemput ojek online," kata Andhara Early dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv.

"Aku pikir keluarganya, aku telepon mamanya, 'Mom ini anaknya dijemput ojek online siapanya?' Iya udah langganan," sambung Early.

Merasa tak tega melihat anak kecil dijemput orang tak dikenal, Early kemudian bertanya alamat rumah yang ternyata tak jauh dari sekolah.

"Masih ada space di mobil, kenapa enggak aku coba anterin. Ternyata orangtuanya keberatan," ucap Early.

"'Ah enggak enak kalau dianterin terus. Antar jemput aja.' Aku kepikiran, iya juga," imbuhnya menirukan saran dari orangtua siswa.

Dari ide itu kemudian membuat Early akhirnya kini sudah menjadi sopir antar jemput untuk 11 anak lainnya.

"Ternyata banyak loh orang yang membutuhkan ini dan enggak cuma satu doang," kata Early.

Ternyata hal itu saling menguntungkan, baik untuk dirinya juga untuk orangtua siswa.

"Awalnya niat bantu aja, (tapi akhirnya) kita pikir ya udah lah sama-sama bantu," ucap Early.

Meskipun tak banyak, karena Early memberikan harga sesuai dengan harga yang ojek online, tapi menurutnya penghasilan dari antar jemput anak sekolah cukup membantu pengeluaran untuk uang bensin.

"Mungkin enggak signifikan banget. Tapi setidaknya untuk menutupi kebutuhan bensinnya itu bisa 80 persen lah, meringankan," kata Early.

Sementara itu, Andhara Early Astrawinata diketahui mulai terjun ke dunia hiburan sejak usia 16 tahun.

Berawal dari model majalah, Andhara sempat membintangi banyak judul sinetron dan film hingga video musik.

Beberapa judul sinetronnya seperti Lupus Milenia, Cinta Bersemi di Putih Abu-Abu The Series, film Badai Pasti Berlalu.

Baca juga: Kisah Pesinetron Shezy Idris, Jual Dodol hingga Donat untuk Nafkahi Anak Setelah Lima Tahun Cerai

Tak gengsi asal bisa hasilkan uang

Lama tak muncul di layar kaca, artis ini memang memutuskan untuk meninggalkan dunia hiburan Tanah Air.

Ia dulu lebih dikenal sebagai pembawa acara dan model.

Mundur dari dunia hiburan, sang artis kini berjualan makanan di kantin sekolah anaknya.

Sosok artis yang dimaksud yakni Andhara Early.

Andhara Early mengaku awalnya sempat bekerja sebagai karyawan kantoran.

Tapi pekerjaan itu dia tinggalkan saat pandemi Covid-19 setelah merasakan jam kerja yang tidak sehat selama menjalani work from home (WFH). 

"Pandemi, pressure-nya lumayan, kita masih bisa adaptasi, awal-awal dua tahun, pas masuk tahun ketiga, udah makin enggak bener kerjaannya," Andhara Early dikutip dari YouTube Brownis Trans tv.

"Kerjaan kalau dari rumah kan jadi enggak jelas waktunya. Harusnya tidur dikejar-kejar harus meeting, akhirnya memutuskan resign," lanjutnya.

Suami Andhara Early yang pertama kali mengundurkan diri dari perusahaan, tiga bulan kemudian karena suasana kerja di kantornya yang juga semakin tidak kondusif, Andhara Early ikut menyusul keputusan suami.

Andhara Early dan suami awalnya sempat yakin akan dapat pekerjaan lain dalam waktu tiga hingga enam bulan, karena biasanya seperti itu.

Tapi ternyata kondisi pandemi Covid-19 ikut mengubah kondisi tersebut. Diluar dari perhitungan, Andhara Early dan suami akhirnya terpaksa mengandalkan uang tabungan untuk biaya hidup. 

Disaat itu, ada juga utang dan kewajiban lain masih harus dibayar, yang akhirnya juga terpaksa menggunakan uang tabungan.

Dari semua itu, utang kredit pemilikan rumah (KPR) yang dianggap sangat besar dan masih memiliki sisa jangka waktu cukup panjang yaitu 12 tahun dari total 20 tahun.

Akhirnya mereka memutuskan melunasi utang KPR karena mereka belum tahu akan sampai kapan tak memiliki pekerjaan.

Setelah melunasi utang KPR dengan menggunakan uang tabungan serta menjual simpanan berharga lainnya, kini Early dan suami yang belum memiliki pekerjaan tetap, memiliki ide berjualan makanan di kantin sekolah anak mereka.

"Jualan itu sebenarnya iseng-iseng. Tiap hari mikirin kasih bekel buat anak," ucap Early.

"Iseng-iseng aku foto, update status, tiba-tiba ada ibu-ibu anak sekolahan 'mau dong, nitip,' lama-lama kok banyak ya, ya udah gue jualan aja, masukin kantin," sambungnya.

Ide usaha lainnya muncul saat Andhara Early melihat teman-teman anaknya yang masih SD menunggu jemputan ojek online.

"Antar jemput juga. Lihat anak orang kasihan banget, mau pulang kok pesennya ojek online, masih piyik, kasihan banget, nanya ibunya 'loh kamu enggak jemput?'" kata Andhara Early.

"Ya udah gue tawarin aja mau anter jemput enggak, 'mau lah.' Ya udah, jadi sekalin anterin anak, jemputin anak orang juga, lumayan," tutur Early.

Early sendiri tak merasa gengsi melakukan pekerjaan itu semua selama masih halal.

"Yang penting sebenarnya kita mau ada usaha aja. Apapun bisa jadi duit sebenarnya," kata Andhara Early.

"Gengsi enggak sih. Toh kita cari uangnya juga halal," ucap Early lagi.

Artikel ini diolah dari artikel di Kompas.com