"Tolong Ardian Itu Tolong" Kesaksian Kondektur KA Turangga Lihat Pramugara Terjepit saat Tabrakan

Kondektur Aam Muharam menceritakan detik-detik dirinya melihat kondisi pramugara Ardiansyah saat terjadi tabrakan kereta api di Cicalengka.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa
Kondektur Aam Muharam menceritakan detik-detik dirinya melihat kondisi pramugara Ardiansyah saat terjadi tabrakan kereta api di Cicalengka. 

"Di benak saya itu, penumpang, penumpang, penumpang, sesuai tupoksi melayani penumpang, menenangkan, mengevakuasi penumpang," ujarnya.

Kemudian, Aam Muharam berusaha mengevakuasi penumpang dengan kondisi dirinya sendiri yang sudah mengalami patah tulang.

Petugas dan pekerja melakukan persiapan evakuasi kereta api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya yang mengalami tabrakan di Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). Tabrakan dua kereta api yang terjadi sekitar pukul 06.03 WIB tersebut mengakibatkan tiga orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Petugas dan pekerja melakukan persiapan evakuasi kereta api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya yang mengalami tabrakan di Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). Tabrakan dua kereta api yang terjadi sekitar pukul 06.03 WIB tersebut mengakibatkan tiga orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka. (TRIBUNJABAR.ID/GANI KURNIAWAN)

Berhasil mengevakuasi penumpang, Aam Muharam pun langsung mencari pertolongan untuk pramugara Ardiansyah.

"Setelah melakukan evakuasi, semua turun dengan rekan-rekan yang lain, saya ngingetin Ardian itu, 'tolong lah Ardian itu tolong,'" paparnya.

Setelah itu, Aam Muharam pun baru merasakan nyeri hebat pada bagian pinggangnya dan darah mengalir dari kepalanya.

Minta Maaf ke Penumpang

Atas peristiwa ini membuat Aam Muharam menyesal tidak bisa membantu penumpangnya hingga tuntas.

Meskipun, kala itu Aam Muharam sudah mengevakuasi penumpang dengan kondisinya yang mengalami patah tulang.

Baca juga: 4 Korban Meninggal Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Peroleh Manfaat BPJS Ketenagakerjaan

"Saya minta maaf ke seluruh penumpang, enggak bisa maksimal karena keadaan saya juga terkena musibah," katanya.

"Sampai sekarang saya trauma, inget penumpang," sambungnya.

Kondisi Terkini

Saat ini, Aam Muharam dirawat di rumah keluarganya di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Ia pulang dari rumah sakit pada Sabtu (6/1/2024).

"Saya enggak betah di rumah sakit, ini masih ngilu dan agak perih," ungkapnya.

"Kalau berdiri tegak, kerasa sakit," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved