Sekuriti di Majalengka Temukan Tas Berisi Senpi dan Peluru, Diserahkan ke Kodim 0617/Majalengka
Penyerahan itu berawal dari informasi adanya warga yang hendak menyerahkan tas yang diduga berisi senpi.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Kemal Setia Permana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Sekuriti bernama Didin Muhyidin (39) menyerahkan senjata api (senpi) ke jajaran Kodim 0617/Majalengka, Rabu (10/1/2024).
Terdapat dua pucuk senjata api yang diserahkan warga Desa Panyingkiran, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, itu, kepada Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Dudy Pilianto.
Penyerahan senjata api yang ditemukan Didin di rumahnya berlangsung di Koramil 1714/Jatitujuh, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka.
Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Dudy Pilianto, mengatakan penyerahan itu berawal dari informasi adanya warga yang hendak menyerahkan tas yang diduga berisi senpi.
Karenanya, pihaknya pun menerjunkan personel untuk mengecek terlebih dahulu isi tas tersebut untuk memastikan benar-benar berisi senpi atau tidaknya.

"Setelah dicek, ternyata isi tas tersebut dua pucuk senpi berikuti amunisinya," kata Dudy Pilianto saat ditemui di Koramil 1712/Jatitujuh, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Rabu (10/1/2024).
Dudy Pilianto mengatakan dari hasil pengecekan juga dipastikan dua pucuk senpi yang diserahkan Didin masing-masing berjenis revolver dan FN berikut magasinnnya.
Selain itu, pihaknya juga menemukan amunisi atau peluru dari dua senpi tersebut yang totalnya mencapai 43 butir, di antaranya 18 butir amunisi revolver, dan 25 butir amunisi pistol FN.
"Dua pucuk senpi ini ditemukan Didin di rumahnya, sehingga langsung diserahkan kepada kami untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Dudy Pilianto.
Pantauan Tribuncirebon.com, dua pucuk senpi itu tampak berkarat, terutama jenis revolver yang seluruh bagiannya terlihat lapuk termakan usia.
Sementara beberapa butir amunisi juga tampak berkarat, tetapi masih banyak yang terlihat mengkilap seperti masih dalam kondisi aktif. (*)
Viral WNI Diduga Curi Barang-barang Mewah di Jepang Senilai Rp 1 Miliar, Kini Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Tuntutan Nafkah Tasya Farasya Gugat Cerai Suami Kontras dengan Penampilan Tenteng Tas Hermes Rp7,5 M |
![]() |
---|
Respons Dedi Mulyadi soal Kasus Penganiayaan Sekuriti di Depok: Jagoan Kok Beraninya sama Kakek? |
![]() |
---|
Pria yang Viral Aniaya Sekuriti Lansia di Depok Ditangkap Polisi, Gaya Sang Pelaku Jadi Sorotan |
![]() |
---|
Kronologi Kakek-kakek Satpam di Sukmajaya Depok Dianiaya gara-gara Portal, Padahal Sudah Dibuka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.