Gempa Bayah Banten

BMKG Sebut Gempa M5.9 Pantai Selatan Sukabumi Tak Berdampak Signifikan, Warga Silakan Beraktifitas

Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami, Daryono memyebut gempa magnitude 5.9 Pantai Selatan Sukabumi tidak berdampak signifikan.

BMKG
Pusat gempa pantai selatan yang terjadi tadi pagi, Rabu (3/1/2024). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Sukabumi, Dian Herdiansyah.

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono memyebut gempa magnitude 5.9 pantai Selatan Sukabumi tidak berdampak signifikan.

Gempa bumi tektonik berasal dari laut dampaknya tidak seperti gempa di sesar darat yang berdampak luar biasa, seperti halnya baru-baru ini Kabupeten Sumedang.

"Terendam kerak bumi kalau dalam, tidak signifikan. Bahkan bisa aman," ucapnya,

Baca juga: Gempa Pagi Ini Dirasakan Hingga Bandung dan Garut, Titik Gempa Berada di Barat Daya Sukabumi

Menurut Daryono, gempa yang terjadi di laut pantai Selatan Sukabumi ini tidak menimbulkam tsunami.

"Masyarakat tidak perlu takut dan khawatir. Tetaplah berkativitas seperti biasanya," katanya.

Daryono menjelaskan, hasil analisis BMKG gempa magnitude 5.9 memiliki parameter update dengan magnitudo M5,7. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,57° LS ; 106,17° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 77 Km arah Barat Daya Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 63 km.

Lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi kedalaman menengah akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah Lempeng Eurasia.

Baca juga: Gempa Pantai Selatan M5.9, Warga Berhamburan, BPBD Kota Sukabumi: Belum Ada Laporan Kerusakan

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser-naik," jelasnya.

Sebelumnya, Gempa bumi magnitude 5.9 kembali mengguncang Sukabumi, hingga warga berhamburan keluar rumah, Rabu (03/01/2024)

Gempa terjadi sekitar pukul 07:53:49 WIB, berlokasi 7.57 LS,106.14 BT dengan kedalaman 74 Km.

Sigit (32), warga Cikole, Kota Sukabumi, menyabut gempa sangat besar dirasakan.

Bahkan dirinya bersama teman kerjanya sempat berlarian keluar untuk menyelamatkan diri.

"Lumaya cukup gede getarannya. Saya dan teman kerja langsung lari keluar," ucapnya.

Kepala BPBD Kota Sukabumi, Rahmat Novian menyebut dampak dari gempa 5.9 belum ada laporan kerusakan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved