Selepas Apel Siaga, Brimob Polda Jabar Amankan Geng Motor di Tasik yang Ugal-ugalan dan Kuasai Jalan

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN TASIKMALAYA - Komandan Batalyon D Pelopor Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Jawa Barat, Kompol Iyus Ali Yusuf mengungkap peristiwa penertiban geng motor di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Selasa (26/12/2023) malam.

Iyus mengatakan, pada saat kejadian, anggotanya baru selesai melaksanakan kegiatan apel siaga Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru 2023/2024).

“Memang kemarin kami baru selesai melaksanakan kegiatan apel. Setelah itu, anggota kami mendapati dan melihat adanya kegiatan geng motor di sekitar sini pada saat mereka kembali. Oleh sebab itu kami langsung melaksanakan penertiban terhadap geng motor tersebut,” ucapnya kepada TribunPriangan.com, Kamis (28/12/2023).

Ia menambahkan, bahwa pihaknya telah mengamankan beberapa anggota geng motor itu.

Baca juga: Geng Motor Serang Warga yang Nongkrong di Kiaracondong Bandung, Seorang Ditangkap, Pelaku Lain Buron

“Ada beberapa yang bisa kami amankan dan setelah kami amankan, kami serahkan ke Polres Tasikmalaya,” lengkap Iyus.

“Pada saat diamankan, geng motor tersebut tengah ugal-ugalan, mengganggu ketertiban masyarakat, knalpot bising, kemudian di jalanan mereka menguasai jalanan, sehingga membahayakan pengendara lain,” lanjutnya.

Oleh sebab itu, pihaknya segera menertibkan mereka.

“Tugas kami, karena kami sebagai Brimob juga bagian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia, yang tugasnya mengayomi, melindungi, dan melayani masyarakat, kami wajib menjamin rasa aman dan nyaman terhadap seluruh aktivitas kegiatan masyarakat, baik siang maupun malam, terutama kegiatan Nataru 2023/2024,” ucap Iyus.

Anggota Geng Masih Anak-anak

Sebelumnya, aksi sekelompok geng motor diketahui meresahkan warga di Jalan Perikanan Darat, tepatnya di depan SMAN 1 Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Selasa (26/12/2023) malam.

Baca juga: Pemuda yang Bersimbah Darah di Tasik Diduga Dipukuli Geng, Luka di Perut Seperti Bekas Diseret

Mereka menggeber-geberkan knalpot bisingnya, bahkan salah satu dari mereka juga ada yang berdiri sambil membawa bendera.

Aksi mereka pun terekam kamera CCTV SMAN 1 Singaparna, termasuk juga keributan dengan seorang pengendara motor lain yang tengah melintas di sana.

Salah seorang warga, Irpan Wahab (39), mengatakan bahwa dirinya merasa resah oleh aksi geng bermotor tersebut.

“Tadi malam ada tawuran geng motor sama warga di sini. Saya enggak tahu penyebab keributannya apa, saya keluar rumah karena dengar ada berisik, orang teriak-teriak gitu. Bisa dibilang saya jadi resahlah,“ ucapnya kepada TribunPriangan.com pada Rabu (27/12/2023).