Persib Bandung

Ini Pemain Pertama yang Tinggalkan Lapangan setelah Persib Bandung Kalah 0-2 dari Persik

Dua gol Persik Kediri dihasilkan oleh penalti Renan Silva (48') dan sepakan bebas Anderson Do Nascimento (59').

Penulis: Cipta Permana | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/ Cipta Permana
Tim Persib Bandung takluk dengan skor 0-2 oleh Persik Kediri, di Stadion GBLA Kota Bandung, Minggu (10/12). 

Ia menilai, kegagalan timnya meraih hasil yang diharapkan, disamping gol pinalti dan pelanggaran yang berbuah sepakan bebas bagi tim lawan yang dirasa janggal, namun juga sektor lini tengah timnya yang tidak berjalan dengan semestinya.

"Masalah paling besarnya di sektor gelandang, selain itu, kami juga harus kebobolan dari penalti dan tendangan bebas yang mana salah satunya itu cukup dipertanyakan," ucapnya.

Adapun perubahan yang dilakukan di babak kedua, cukup memberikan dampak permainan yang lebih baik, namun penyelesaian akhir harus kembali menjadi pekerjaan rumah yang harus terus ditingkatkan timnya.

"Penyelesaian akhir yang masih belum maksimal, dan kembali menjadi masalah bagi kami, dan hal itu tentu akan menjadi perhatian bagi kami di laga berikutnya," ujar Bojan Hodak.

Ia pun menegaskan bahwa, sebelumnya melawan Bali United, di laga berikutnya, dirinya ingin para pemain dapat segera bangkit dan melupakan hasil di laga hari ini.

Menurutnya, kekalahan hari ini, bukanlah akhir dari perjalanan Persib di Liga 1 untuk memburu gelar juara. Terlebih, target timnya adalah untuk tetap berada di peringkat empat besar, dan sejauh ini, tim Maung Bandung masih tetap berada di jalur yang benar.

"Tentu, kita bisa melihat, ketika tidak terkalahkan dalam 14 laga, kita semua sudah tahu bahwa cepat atau lambat kekalahan itu akan datang. Jadi ketika kekalahan di dapatkan sekarang, tentunya kami harus melupakan ini, terus menatap ke depan untuk meraih target berada di empat besar," ucapnya.

"Kami pun  harus fokus untuk laga berikutnya karena Bali ada di peringkat kedua, ini menjadi laga derby, laga sulit dan tentu kami harus melupakan laga ini (melawan Persik) dan juga fokus menatap ke depan," katanya.

Hal senada disampaikan oleh gelandang Persib, Beckham Putra. Menurutnya, para pemain telah berjuang untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. 

Bahkan, tim Persib mengalami peningkatan permainan setelah jeda pertandingan. Akan tetapi, menurutnya, gol pertama tim Persik Kediri melalui pinalti, membuat timnya mengalami penurunan mental, dan kondisi tersebut semakin parah setelah gol kedua tim lawan.

"Bagi Beckham sendiri, kami cukup bisa memberikan perlawanan di babak pertama, dan di babak kedua kami berinisiatif untuk terus memberikan tekanan. Tapi waktu pinalti membuat mental kami sedikit turun, dan gol kedua kami makin turun (ngedrop),"  ujarnya.

Ia pun menganggap, bahwa kekalahan ini, karena ketidakberuntungan, dan bertekad, laga selanjutnya kontra Bali United, menjadi pertandingan yang harus mampu dimaksimalkan untuk meraih kemenangan guna mengobati kekalahan timnya hari ini.

"Semoga di pertandingan berikutnya bisa meraih hasil maksimal dan memberikan yang terbaik lagi untuk tim. Dan setelah 14 kali pertandingan kita tidak kalah, hari ini kita kalah, mungkin belum waktunya kita meraih kemenangan seperti kemarin," katanya.

Sementara itu, Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide mengaku, tidak menyangka timnya dapat meraih kemenangan.

Terlebih Persib merupakan tim besar yang ia hormati, karena kualitas dan rekor belum terkalahkan yang dimilikinya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved