Persib Bandung

"Banyak Kesalahan Mendasar" Kata Pelatih Persib Bandung soal Gagal Menang atas PSM Makassar

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, bereaksi terhadap taktik parkir bus PSM Makassar pada laga pekan ke-21 Liga 1 2023/2024.

Penulis: Cipta Permana | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Para pemain dan ofisial Persib Bandung kecewa pada laga Liga 1 pekan ke-21 melawan PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (4/12/2023). Pertandingan berakhir imbang 0-0. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, bereaksi terhadap taktik parkir bus PSM Makassar pada laga pekan ke-21 Liga 1 2023/2024.

Pada laga itu Persib Bandung harus rela kehilangan dua poin setelah ditahan imbang 0-0.

Laga Persib Bandung vs PSM Makassar berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (4/11/2023).

"Meski mereka menerapkan bertahan total atau istilahnya parkir bus, kami harus tetap menghormati mereka, karena itu salah satu strategi dalam bermain," kata Bojan Hodak terkait taktik lawannya.

Bojan Hodak menilai, terkadang respek tetap diperlukan karena mereka juga bermain bagus dalam bertahan.

"Mereka tidak membiarkan kami menciptakan peluang dan mereka pun bagus dalam membuat peluang," ucap Bojan Hodak seusai pertandingan.

Menurut Bojan Hodak, ini petandingan yang berat karena PSM bermain sangat kompak dan rapat dalam bertahan.

PSM, kata Hodak, menempatkan hingga delapan pemainnya di belakang saat bertahan.

"Jadi tidak mudah untuk dihadapi," ujarnya.

Baca juga: Jadwal Persib Bandung di Pekan Ke-22, Peluang Besar Kembali ke Jalur Kemenangan Lawan Tim Urutan 7

Menurut Bojan Hodak, PSM Makassar lebih mengandalkan situasi bola mati, seperti memanfaatkan tendangan bebas, tendangan sudut, dan lemparan ke dalam.

"Dari serangan balik, kami sukses menghentikan mereka, dengan bisa mematahkan satu atau dua percobaan melalui tendangan jarak jauh mereka," lanjutnya.

Bojan Hodak pun mengakui, timnya gagal meraih kemenangan di kandang kali ini lantaran para pemainnya cukup banyak melakukan kesalahan mendasar, seperti saat melakukan operan, pengawalan, termasuk terburu-buru dalam melakukan penyelesaian akhir.

"Secara gambaran permainan kami hari ini, kami banyak melakukan kesalahan dasar, kami juga terlalu terburu-buru dalam melakukan penyelesaian."

"Kami juga tidak punya banyak peluang berbahaya untuk bisa menjadi gol. Dan begitu peluang itu ada, kami tidak bisa memanfaatkannya," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved