Provinsi Jawa Barat Sukses Loloskan Seluruh Pecaturnya Menuju PON XII Tahun 2024
Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jawa Barat menggelar Babak Kualifikasi PON XXI Putri dan Play-off Putra Tahun 2024,
Penulis: Cipta Permana | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jawa Barat menggelar Babak Kualifikasi PON XXI Putri dan Play-off Putra Tahun 2024, di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung, mulai 25-30 November 2023.
Pada kegiatan yang juga di dukung oleh Super Challenge tersebut, ratusan pecatur dari berbagai wilayah, bersaing ketat dalam empat kategori, yakni perorangan putri, beregu putri, perorangan putra dan beregu putra, untuk mendapatkan tiket berlaga di ajang PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 mendatang.
Kontingen Provinsi Jawa Barat berhasil meloloskan 12 atletnya dalam Babak Kualifikasi PON XXI Putri dan Play-off Putra.
Adapun rincian para atlet tersebut, yakni lima atlet untuk kategori beregu putri, satu atlet kategori perorangan putri, lima atlet untuk kategori beregu putra, dan satu atlet untuk kategori perorangan putra.
Setelah lolos dari babak kualifikasi putri dan play-off putra, selanjutnya para atlet akan bertanding di ajang PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024, yang akan diselenggarakan di Brastagi, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, pada 9-19 September 2024.
Salah seorang atlet perwakilan kontingen Provinsi Jawa Barat, yakni Women Grandmaster, Irene Kharisma Sukandar mengatakan, bahwa ajang PON XII Aceh - Sumut Tahun 2023, menjadi ajang PON kelima yang diikutinya secara berturut - turut sejak PON XVIII di Kalimantan Timur tahun 2008.
Irene mengaku, tidak ada persiapan khusus yang ia lakukan untuk menghadapi PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024.
Meski demikian, dirinya mengaku tetap berlatih, dan menjaga kondisi fisiknya dengan rutin berolahraga.
"Kalau persiapan sih sama aja, tidak ada yang khusus, ada atau tidak adanya event secara reguler saya tetap latihan. Karena di PON itu kita pertandingan maraton dan main banyak sekali, jadi mungkin persiapan saya lebih fokus ke fisik, karena konsistensinya dalam pertandingan harus di jaga," ujarnya saat ditemui di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung, Kamis (30/11).
Irene pun menjelaskan, untuk menjaga kebugaran fisiknya, ia selalu melakukan latihan ringan dalam berkegiatan sehari-hari, dan tentunya tetap menjaga pola asupan makanan dan istirahat yang cukup.
"Itu memang sudah jadi rutinitas, tapi mungkin nanti sebelum event porsi olahraganya agak di tambah," ucapnya.
Sebagai atlet senior, Irene pun mengatakan tetap membantu para juniornya, terutama yang baru melakukan debut di PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2023.
Menurutnya, ia selalu berpesan bahwa jangan pernah cepat puas atas capaian prestasi yang telah berhasil didapatkan.
"Saya selalu mengingatkan kepada adik-adik junior, apapun yang dilakukan, jangan berharap semua itu bisa tercapai dengan mudah dan instans. Apalagi olahraga catur itu butuh bertahun-tahun dedikasi dan kerja keras. Jadi kalau udah juara pun, tetap harus latihan," ujarnya.
Apalagi dalam olahraga catur, terdapat perbedaan yang signifikan antara situasi di zaman dirinya di usia junior, dibandingkan dengan sekarang.
Jadi Posko Darurat, Korban Demo di Bandung Dilarikan ke Unisba |
![]() |
---|
Aksi Ojol di Garut, Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Mega Travel Fair di Bandung, Ada Diskon Tiket Pesawat Hingga Hotel |
![]() |
---|
Ketua Komisi 3 DPRD Jabar Ingatkan Kajian Mendalam Sebelum Bentuk Super Holding BUMD |
![]() |
---|
Industri Asuransi Optimis Tetap Tumbuh, FWD Insurance Luncurkan FWD Essential Future |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.