Truk Pengangkut Tabung Gas Meledak

Puslabfor Cari Tabung Gas yang Meledak di Sukabumi Tanpa Detektor Logam, 1 Tabung Sudah Ditemukan

Tim Puslabfor Mabes Polri tiba ke lokasi kejadian sekitar pukul 16:20 WIB, bersama tim Inafis Polda Jabar.

|
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Ravianto
dian herdiansyah/tribun jabar
Tim Puslabfor Mabes Polri melakukan penyisiran pencarian tabung gas CNG yang hilang saat meledak, Senin (27/11/2023). 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) Mabes Polri melakukan penyirian pencarian tabung Gas CNG yang meledak pada Senin (27/11) kemarin. 

Pantauan tribunjabar.id, Tim Puslabfor Mabes Polri tiba ke lokasi kejadian sekitar pukul 16:20 WIB, bersama tim Inafis Polda Jabar.

Sejumlah petugas Puslabfor dari Mabes Polri langsung melakukan penyisiran ke arah Selatan radius 200 meter.

Penyisiran dilakukan dengan cara visual kasat mata dan tidak memakai alat detektor logam. 

Hingga pukul 17.30 WIB, pencarian tabiung Gas CNG yang meledak oleh Puslabfor Mabes Polri belum juga ditemukan. 

Sebelumnya, Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede, mengunkapkan, pihaknya sengaja mendatangkan Tim Puslabfor dari Bareskrim Mabes Polri guna melakukan pemeriksaan dalam rangka penyelidikan atas terjadinya peristiwa ledakan tabung gas yang menimbulkan korban jiwa

Kerusakan parah dialami dua mobil akibat ledakan tabung gas CNG yang diangkut truk di Sukabumi, satu tabung terpental 20 meter.
Kerusakan parah dialami dua mobil akibat ledakan tabung gas CNG yang diangkut truk di Sukabumi, satu tabung terpental 20 meter. (Tribun Jabar/M Rizal Jalaludin)

"Tentunya kegiatan dari Tim Puslabfor ini sebagai komitmen kami dalam Upaya segera mengungkap apa yang menjadi penyebab pasti terjadinya peristiwa ledakan tabung gas yang terjadi di Cibadak," ungkapnya. (29/11/2023).

Maruly menegaskan, hingga saat ini para penyidik Satuan Reskrim Polres sukabumi telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi serta mengamankan beberapa kendaraan baik roda empat maupun roda termasuk 19 tabung gas CNG.

"Semua aspek kita akan periksa dengan menerapkan pola Scientific Investigation dari mulai tempat kejadian perkara, tabung gas, kendaraan dan outopsi terhadap korban," tegasnya.

Truk pengangkut tabung gas bernomor polisi B 9496 SYX  meledak tiba-tiba saat melintas sekitar pukul 17.40 WIB, Senin (27/11/2023).
Truk pengangkut tabung gas bernomor polisi B 9496 SYX meledak tiba-tiba saat melintas sekitar pukul 17.40 WIB, Senin (27/11/2023). (Istimewa/ dok warga)

Saksi kejadian ledakan Gas CNG, Tony Kamajaya mengatakan, pada saat kejadian terdapat dua tabung gas meledak

Terkini pun, satu tabung gas belum ditemukan akibat terlempar jauh dan belum diketahui. 

"Jadi kemarin itu dua meledak. Satu tabung lagi belum ditemukan," ucapnya. 

Tony juga melihat sejumlah, tim Puslabfor Mabes Polri melakukan penyisiran pencarian tabung gas yang hilang. 

"Barusan juga kita lihat pihak petugas sedang melakukan pencarian sampai ke arah perbatasan sungai Cikarang, atau sering disebut Karanghilir," tutupnya. 

Ledakan Tabung Gas Sangat Berbahaya

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved