Kisah Ibu Warga Depok, Tega Jajakan Anaknya ke Pria Mesir, Selalu Antar si Anak 'Bekerja'
Betapa tega RAD (41) yang menjual putri kandungnya untuk melayani nafsu pria berwarga negara Mesir berinisial T, sebanyak tiga kali.
Karena hubungan seks yang diharapkan pelaku tidak juga terjadi, korban akhirnya dihukum oleh RAD alias ibu kandungnya sendiri.
Anak SMP itu dipukuli.
"Tersangka RAD menghukum korban dengan cara (korban) dipukul di rumahnya agar segera mau melakukan kontak fisik secara cabul dengan T," ungkap Simaremare.
Lalu, pada November 2023, korban dibawa lagi oleh RAD ke sebuah penginapan di daerah Cibubur, Jakarta Timur.
"Tersangka RAD dikirimi tersangka T uang senilai Rp 1,1 juta untuk mem-booking apartemen di Cibubur," tutur Simaremare.
Kedua pelaku dan korban pun menginap di apartemen tersebut.
Tentunya bukan sekadar menginap.
Korban juga dipaksa harus berhubungan seksual dengan T.
Sebagai imbalan, RAD pun mendapatkan uang sebesar Rp 3 juta dari T.
Ibunya Selalu Menemani
Mirisnya, dalam tiga kali pertemuan itu, RAD selalu mengantar dan menunggu putrinya selesai "bekerja", agar nanti ia bisa mendapat bayaran.
Total, Rp 6 juta sudah uang yang dikantongi RAD dari transaksi tersebut.
"Pokoknya dia (RAD) selalu mengantar, nungguin, bawa pulang (korban). Enggak pernah anaknya jalan sendiri," kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Depok Iptu Nurhayati saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (14/11/2023).
Akibat perbuatannya, pelaku RAD dijerat Pasal 88 serta Pasal 81 dan 82 Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
Aancamannya, hukuman paling lama 15 tahun penjara. (*)
Tragis, Seorang Ibu Ditemukan Tewas Usai Melahirkan Sendiri, Bayinya Ditemukan di Tempat Sampah |
![]() |
---|
Kisah Perjuangan Ibu di Jakbar Carikan Anak Kerja yang Terancam PHK, Sebar Surat Lamaran di Job Fair |
![]() |
---|
Viral, Konten 10 Ribu di Tangan Istri yang Tepat Banjir Kritik, Dokter Ungkap Sudah Jatuh Korban |
![]() |
---|
Hasbullah: Fraksi PAN Dukung Gerakan Poe Ibu, Dorong Tata Kelola Transparan |
![]() |
---|
MIRIS, FTBI Tingkat SMP di Garut Diduga Dikotori Kecurangan, Juri Merangkap Jadi Pelatih Peserta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.