Hari Ini Coldplay Konser di SUGBK, 3.900 Personel Gabungan Dikerahkan

Grup musik asal Inggris, Coldplay dijadwalkan tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta Pusat pada 15 November 2023.

Editor: Ravianto
PK Entertainment
Coldplay dijadwalkan tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta Pusat pada 15 November 2023. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Polda Metro Jaya menyiapkan skema pengamanan untuk mengawal kegiatan konser band asal Inggris, Coldplay yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Nantinya akan ada ribuan personel gabungan yang akan disiagakan untuk mengamankan jalannya konser tersebut dari gangguan.

"3.906 personel (amankan konser Coldplay di Jakarta)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).

Ribuan personel gabungan itu, kata Trunoyudo, terdiri dari 2.626 personel Polda Metro, 299 personel dari Polres, 981 personel BKO dari TNI AD hingga Pemda DKI Jakarta.

Dalam hal ini, Dia meminta semua pihak bisa menjaga keamanan dan ketertiban selama konser tersebut berlangsung.

"Mengimbau menjaga ketertiban dan keamanan secara umum," ucapnya.

Chris Martin, vokalis Coldplay, jalan-jalan sambil nyeker di Jakarta.
Chris Martin, vokalis Coldplay, jalan-jalan sambil nyeker di Jakarta. (X @coldplay)

Diancam Akan Didemo Granati LGBT 

Untuk informasi, Grup musik asal Inggris, Coldplay dijadwalkan tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta Pusat pada 15 November 2023.

Berbagai persiapan telah dilakukan pihak GBK untuk memaksimalkan penampilan Chris Martin dan kawan-kawan di Jakarta lewat rangkaian tur dunia mereka. 

Sebab Coldplay kali pertama menginjakkan kaki untuk menggelar konser di Jakarta.

Dalam hal ini, konser tersebut mendapat penolakan salah satunya dari Gerakan Nasional Anti LGBT (Granati LGBT). 

Mereka mengancam akan melakukan segala upaya agar konser Band asal Inggris, Coldplay batal digelar di Indonesia.

Juru Bicara Granati LGBT, Novel Bamukmin mengatakan akan menggelar aksi yang lebih besar lagi jika di hari konser tersebut yakni pada Rabu (15/11/2023) pekan depan.

"Kalau enggak ada jaminan itu, maka akan ada kelanjutan aksi. Puncaknya tanggal 15 November kita akan melakukan aksi besar-besaran," kata Novel saat aksi di Kedubes Inggris, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2023).

Novel mengatakan pihaknya akan mengepung Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat atau lokasi digelarkan konser tersebut.

"Bisa juga ada kemungkinan ke Bandara kalau ada informasi band Coldplay datang. Bisa juga kemungkinan kita kepung hotel, bagaimana untuk bisa membatalkan," ucapnya.

Di sisi lain, Novel menyayangkan sikap Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD yang seakan mengajak perang soal penolakan konser tersebut.

"Paling bertanggungjawab saat ini, adalah Menko Polhukam, karena kami sudah beberapa kali prosuder enggak ditanggapi malah menantang perang. Tantangannya yaitu, Jangan coba PA 212 menghalangi konser Coldplay, Menko Polhukam akan siapkan aparat," jelasnya.

"Artinya akan mengadu domba kita dengan aparat, untuk bersinggungan di lapangan, ini sangat berbahaya. Nah ini kita minta artinya yang paling bertanggung jawab saat ini Menko Polhukam, karena ada indikasi memprovokasi," sambungnya.(Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved