Program 1000 Masjid Bersih dan Sehat Hadir di Purwakarta, Pj Bupati Ingin Jadi Bagian dari Relawan

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta, Benni Irwan, menghadiri peresmian program 1000 Masjid Bersih dan Sehat bertempat di Halaman Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (1/11/2023).

Peresmian program 1000 Masjid Bersih dan Sehat dicanangkan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Purwakarta yang ditandai dengan pelepasan para relawan.

Sebelum dilepas untuk membersihkan masjid-masjid di Kabupaten Purwakarta, para relawan menerima alat kebersihan yang diserahkan langsung oleh Pj Bupati Purwakarta, Benni Irwan.

Dalam sambutannya, Benni Irwan mengatakan masjid merupakan suatu institusi dalam peradaban Islam dan bagian yang tak terpisahkan dari sejarah umat Islam.

"Dari masjidlah tumbuh dan berkembang asal pemikiran dan keilmuan serta strategi perberdayaan serta penguatan kapasitas umat Islam," kata Benni.

Selain menjadi basis ideologi dan spiritual umat Islam, kata Benni, masjid juga berperan sebagai wahana untuk memfasilitasi berbagai upaya pemberdayaan dan penguatan kapasitas umat Islam di bidang pendidikan, ekonomi sosial, budaya, serta berbagai bidang lainnya

"Bagi seorang muslim, masjid adalah lembaga terpenting setelah rumah dan tempat bekerja."

"Masjid merupakan pusat kegiatan umat muslim, tempat bersosialisasi dan tempat kembali mensucikan dan mendekatkan diri kepada sang pencipta," ucapnya.

Benni pun mengajak para pengurus DMI Purwakarta bersama-sama dalam memuliakan dan memakmurkan masjid.

Pertama, Benni berharap DMI Purwakarta senantiasa memberdayakan masjid untuk melakukan berbagai upaya edukasi kepada umat Islam melalui dakwah.

"Dakwah dalam rangka peningkatan karakter dan moral umat Islam dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat utamanya kepada generasi muda kita," kata Benni.

Kedua, DMI Purwakarta diharapkan mampu mendorong masjid agar dimanfaatkan tidak hanya sebagai sarana ibadah tapi juga dapat dijadikan sarana pendidikan untuk meningkatkan kualitas dari tingkat TK, SD, SMP, dan pendidikan berikutnya.

Ketiga, Benni juga berharap kepada DMI Purwakarta agar mampu memberdayakan masjid sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan minat bakat dan keterampilan generasi muda melalui pelatihan kepemimpinan manajemen dan lainnya bagi remaja masjid.

"Ke depan kita berharap, orang-orang yang keluar dari masjidlah yang akan memimpin bangsa dan negara ini," ucapnya.