Nasib Bocah SD di Bekasi Diduga Jadi Korban Bully Kaki Ditendang Teman, Kini Kaki Harus Diamputasi
Seorang bocah SD di Bekasi ini bernasib pilu diduga menjadi korban bully teman-temannya, kini kakinya terpaksa harus diamputasi.
FAA, kata dia, saat itu bahkan masih menutup-nutupi apa yang dialaminya lantaran ketakutan karena diancam oleh teman-temannya.
"Saya bangunkan untuk sekolah ribut kakinya sakit nah jadi saya bicaralah tadinya dia gak mau ngomong, dia bilang "mamah janji dulu ya jangan marah, mamah janji ya" seperti kaya orang ketakutan aja," terang dia.
"Akhirnya saya paksa untuk mengaku dan saya kaget dengan apa yang terjadi dan dialami anak saya" ucap Diana.
Atas kejadian ini, Diana sudah menemui pihak sekolah agar dipertemukan dengan keluarga pelaku.
Namun, yang dialami anaknya justru seolah diremehkan dan kejadian bullying tersebut dianggap hanya bagian dari bercandaan antar teman.
"Saya sangat kecewa dengan kondisi anak saya yang sedang sakit dan harus terus menjalani pengobatan tapi dianggap bukan sesuatu yang buruk."
"Aksi bullying yang dilakukan teman-temannya di kelas juga dianggap hanya sebuah bercandaan,” sebut Diana.
Baca juga: VIRAL Video Pelajar di Cianjur Jadi Korban Bully Kakak Kelasnya, Dianiaya di Tengah Kebun Teh
Upaya pengobatan
Diana mengungkap dokter di RS Dharmais memutuskan melakukan tindakan operasi amputasi karena kondisi kaki FAA yang dalam observasi terakhir didiagnosis kanker tulang.
Hasil pemeriksaan sebelumnya di RS Hermina, diagnosis berupa infeksi bagian dalam.
Upaya cari opsi lain sebelum dilakukan tindakan operasi ke sejumlah RS lain. Seperti RS Pondok Indah dan RS Cipto Mangunkusumo juga.
Lantaran kondisi kaki Fatir yang terus memburuk tindakan amputasi harus dilakukan dan dirujuk ke RS Dharmais.
"Informasi dari dokter, benturan dan cedera yang dialami Fatir memicu aktif munculnya kanker tulang dan sekarang sudah menyebar dan terjadi pendarahan, jadi harus diamputasi" jelas Diana.
Kuasa Hukum Tak Pungut Biaya
Kuasa hukum FAA, Mila Ayu Dewata Sari atau akrab disapa Mila Cheah kepada Wartakotalive.com, Selasa (31/10/2023), membenarkan bila kliennya harus menjalani amputasi kaki.
| Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak Sinergi Multi Sektor |
|
|---|
| KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Ini 35 Jadwal Kereta Api yang Terdampak, Termasuk Rute Bandung |
|
|---|
| KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, KA Taksaka sampai KA Bima Semua Terlambat, KA Kertajaya Paling Lama |
|
|---|
| Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak Bangsa |
|
|---|
| Sosialisasi MBG di Bekasi Tegaskan Komitmen Pemerintah Jaga Kualitas dan Keamanan Pangan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.