Elf Rombongan Anak Yatim Kecelakaan
Kecelakaan Maut Anak Yatim di Ciloto, Para Korban Selamat Rata-rata Luka di Kepala dan Patah Tulang
Widia dokter jaga IGD RSUD Cimacan mengungkapkan, sejumlah korban kecelakaan tersebut dibawa ke IGD sekitar pukul 02.30 WIB.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Kecelakaan maut menimpa Rombongan Anak Yatim di Kampung Mislar, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur sekitar pukul 02.30 WIB Selasa (24/10/2023). 4 orang meninggal dan puluhan lainnya luka berat dan ringan akibat musibah kecelakaan maut itu.
Widia dokter jaga IGD RSUD Cimacan mengungkapkan, sejumlah korban kecelakaan tersebut dibawa ke IGD sekitar pukul 02.30 WIB dini hari Selasa (24/10/2023).
"Kami kedatangan korban sekitar 25 orang, namun empat diantaranya sudah meninggal dunia dan sisanya mengalami luka ringan dan berat," ucapnya pada wartawan, Selasa (24/10/2023).
Menurutnya, korban rata-rata mengalami luka sedang hingga berat rata-rata cedera di bagian kepala, tangan, dan kaki serta luka luar.
"Korban yang menderita luka sedang rata-rata mengalami patah tulang, karena di RSUD Cimacan tak ada dokter spesialis kemungkinan akan dirujuk," kata dia.
Ia mengatakan, korban luka ringan hingga saat ini masih dalam observasi. Namun terakhir dilakukan pengecekan kondisi korban luka ringan sudah membaik.

"Apabila korban luka ringan terus menunjuk perkembangan baik, mereka sudah bisa untuk di izinkan pulang," ucapnya.
Seperti diberitakan, Empat orang tewas dan puluhan lainya mengalami luka dalam kecelakakaan tunggal di Kampung Mislar, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur.
Berdasarkan informasi yang didapat kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 02.30 WIB Selasa (24/10/2023) dini hari.
Baca juga: 4 Korban Meninggal Kecelakaan di Ciloto Masih Remaja, Para Santri Hendak Outbond di Puncak Cianjur
Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Adhi Prasidya mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut berawal ketika mobil elf bernomer polisi B 7079 TXA melaju dari arah Bogor menuju Cianjur.
"Saat di lokasi kejadian mobil yang membawa membawa rombongan Anak-anak dari Rumah Yatim Dhuafa Al-um Tanggerang menabrak tebing di kiri jalan," katanya.
Tabrak Tebing
Belasan santri yang luka-luka dan empat tewas setelah mengalami kecelakaan di Kampung Mislar, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, tercatat masih belia atau usia remaja.
Hasanudin, Pembimbing Santri Al Ulum mengatakan, para santri yang terlibat kecelakaan tersebut hendak mengikuti kegiatan tahunan di wilayah Puncak, Cianjur.
"Rencananya kita mau ke villa di kawasan Puncak Cianjur untuk mengikuti kegiatan outbond dan beberapa acara lainya," ucapnya dia Selasa (24/10/2023).
Pembangunan Terminal Cikarang Akhir Rampung 2025, Dishub Jabar Sebut Tidak Mangkrak |
![]() |
---|
Asah Kepedulian Antarsiswa, Disdik Jabar Apresiasi Program Beasiswa Umrah SMAN 1 Padalarang |
![]() |
---|
Pemprov Jabar Sudah Bergerak, Identifikasi Penyebab Keracunan Akibat MBG di Garut dan Cianjur |
![]() |
---|
Sosok Haikal & Haezar, Kakak Adik di Bogor Viral Gantian Seragam Sekolah, Sikapnya Disorot Tetangga |
![]() |
---|
OJK Cirebon Panen Aduan dari Masyarakat, Masalah Fintech Tempati Urutan Teratas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.