Api di Gunung Kacapi Sumedang Kembali Berkobar Tadi Malam, padahal Sore Sudah Dipadamkan Petugas
Belum diketahui apa penyebab pasti kebakaran lahan di Gunung Kacapi tersebut.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kebakaran hebat kembali melanda Gunung Kacapi, di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (16/10/2023).
Kebakaran kali ini terjadi nyaris di puncak gunung yang berada di Dusun Bojongjati, Desa Kebon Jati Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.
Supervisor Pusdalpops BPBD Sumedang, Rully Surya mengatakan, berdasarkan keterangan yang diterima, kobaran api mulai terlihat sekira pukul 13.00 WIB.

Namun, Pusdalops BPBD Sumedang menerima laporan atas peristiwa tersebut sekira pukul 14.00.
Berdasarkan laporan itu, personel gabungan langsung dikerahkan ke lokasi kejadian. Personel langsung melakukan pemadaman dengan alat semprot.
"Api berhasil dipadamkan sekira pukul 15.30," katanya.
Nahasnya, api kembali menyala hingga saat ini.
Saat ini, petugas gabungan terus berupaya memadamkan api.
Rully mengatakan, api dengan cepat meluas karena tiupan angin cukup kencang di lokasi kejadian.
Belum diketahui apa penyebab pasti kebakaran lahan gunung tersebut.
"Belum diketahui," ujarnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati apabila membakar sampah kering, Dan membuat perapian di lahan ataupun hutan.
"Apabila terdapat kejadian serupa ataupun bencana lainnya dapat menghubungi Pusdalops BPBD Kabupaten Sumedang dengan nomor telepon 08112065733," kata Rully. (Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana)
Ribuan Paket Online Hangus di Tol Cipali: Truk Ekspedisi Terbakar di Subang, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Cerita Pilu Pernikahan Dini Warga Sumedang yang Sampai ke Telinga Wabup Fajar Aldila |
![]() |
---|
Bupati Sumedang Cek Kesiapan Lokasi Pendaratan Paralayang West Java Paragliding Championship 2025 |
![]() |
---|
Siap-siap Payung, Sumedang Diperkirakan Diguyur Hujan Hari Ini, Waspada saat Lewat Cadas Pangeran |
![]() |
---|
Kebakaran di Tasikmalaya Sebabkan Kerugian Ratusan Juta, 15 Orang Terpaksa Mengungsi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.