Bojan Hodak vs Emral Abus: Duel Pelatih vs Mantan Pelatih Persib Bandung, Siapa Lebih Unggul?

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Laga Persib Bandung kontra Bhayangkara Presisi Indonesia FC, yang akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, malam ini, akan menjadi duel adu taktik dua pelatih Maung Bandung, yakni Bojan Hodak dan Emral Abus.

Pasalnya, meski saat ini Emral Abus menjadi arsitek Bhayangkara, pelatih kelahiran Sumatra Barat, 20 Desember 1958, itu merupakan mantan pelatih interim Persib.

Emral Abus pun merupakan sosok yang menyelamatkan Persib saat harus berlaga di ajang Piala AFC 2017.

Saat itu Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, belum memiliki kecukupan lisensi kepelatihan untuk dapat mendampingi tim Pangeran Biru di kancah tersebut.

Berkat tangan dinginnya serta kombinasinya dengan Djadjang Nurdjaman, Persib mampu melaju mulus di babak penyisihan Grup H, yang dihuni oleh tim Lao Toyota asal Laos, Ayeyawady United asal Myanmar, dan New Radiant SC dari Maladewa.

Dari enam pertandingan yang dilaluinya, Persib mampu meraih 12 poin dari enam pertandingan yang dilakoni di babak grup. Pangeran Biru meraih tiga kali kemenangan, dan tiga kali seri.

Namun, setelah berhasil lolos pada babak penyisihan grup, langkah Persib harus terhenti di babak 16 besar, setelah bertemu dengan Kitchee FC asal Hongkong, dan dikalahkan dengan skor 0-2 di kandang.

Kini Persib bertemu kembali dengan Emral Abus, tapi sebagai rival.

Baca juga: TONTON Live Streaming Bhayangkara FC vs PERSIB Bandung: H2H Alberto Rodriguez vs Anderson Salles

Di sisi lain, Emral Abus dan Bojan Hodak memiliki kemiripan.

Selain sama-sama memiliki lisensi kepelatihan Pro UEFA, keduanya memiliki strategi yang kuat dalam skema bertahan.

Ini juga menjadi tahun pertama bagi keduanya menukangi timnya saat ini.

Namun situasi berbeda dialami keduanya saat menukangi timnya masing-masing saat ini.

Strategi Bojan Hodak bagi Persib Bandung tampak lebih efektif sejauh ini.

Bahkan, meski masuk sebagai pelatih pengganti Luis Milla yang memutuskan mundur di awal musim, Bojan Hodak mampu mengangkat prestasi Persib yang semula terseok-seok di papan bawah, kini bangkit dan mencatatkan belum terkalahkan di lima laga terakhir.

Bojan Hodak pun menghasilkan 12 poin dari hasil tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan sekali menelan kekalahan dari tujuh laga yang dilaluinya bersama Persib.

Selain itu, secara produktivitas gol Persib pun mulai meningkat, dengan mencetak 12 gol dan enam kali kebobolan dalam tujuh pertandingan.

Persib pun kini bertengger di peringkat sembilan dengan total koleksi 18 poin.

Di kubu lawan, Emral Abus ditunjuk sebagai pelatih Bhayangkara Presisi Indonesia FC untuk menggantikan Agus Sugeng yang digeser menjadi asisten pelatih karena lisensi kepelatihannya yang belum cukup secara regulasi.

Emral Abus telah mempersembahkan enam poin, hasil dari satu kemenangan, tiga kali imbang, dan tujuh kali kekalahan dari sebelas laga yang telah dilalui.

Selain itu, Bhayangkara Presisi Indonesia FC pun musim ini kurang beruntung secara produktivitas gol.

Saat ini, tim berjuluk The Guardian tersebut baru berhasil delapan kali menceploskan bola, dan kerap menjadi lumbung gol bagi lawan-lawannya, sehingga total 21 gol bersarang di gawangnya dalam 11 laga terakhirnya.

Dampak belum pernah meraih kemenangan dalam enam laga terakhirnya, bahkan empat laga di antaranya harus menelan kelelahan, Bhayangkara Presisi Indonesia FC pun saat ini harus rela berada di posisi juru kunci atau urutan ke-18, dalam papan klasemen sementara Liga 1 musim ini.

Berkaca dari data statistik tersebut, layak dinantikan upaya dari kedua pelatih yang dipastikan akan berpikir keras guna mampu melanjutkan tren positif, atau mengubah nasib timnya di kompetisi Liga 1 musim 2023/2024, dalam duel yang akan digelar pukul 19.00 WIB hari ini. (*)

Baca berita-berita Persib Bandung di Tribunjabar.id