Mengenal Visi "Beyond Sumedang Simpati" yang Ditegaskan Pj Bupati Herman Suryatman
Mengenal Visi "Beyond Sumedang Simpati" yang Ditegaskan Pj Bupati Herman Suryatman
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kabupaten Sumedang kini dipimpin Penjabat Bupati, Herman Suryatman yang baru saja dilantik pada Rabu (20/9/2023) oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung.
Herman menegaskan bahwa dia akan melanjutkan apa yang telah ditorehkan oleh Mantan Bupati, Dony Ahmad Munir dan Mantan Wakil Bupati, Erwan Setiawan di Sumedang.
Dengan visi politik "Sumedang Simpati:, Dony-Erwan dinilai berhasil membawa Sumedang menjadi daerah terbaik dalam tata pemerintahan berbasis digital di Indonesia.
Maka, Herman akan mengerjakan "Beyond Sumedang Simpati" atau sesuatu yang lebih baik dari Sumedang Simpati.
"Semua kita paham bahwa kepemimpinan Pak Dony dan Pak Erwan sangat baik dan efektif. Keduanya berhasil mengantarkan Sumedang terdepan di Indonesia,"
"Tentu tugas saya adalah melanjutkan (legacy) keduanya. Makanya visi yang akan kami bawakan, adalah "Beyond Sumedang Simpati," kata Sekda kepada TribunJabar.id.
Dia memerinci, apa yang dimaksud dengan Beyond Sumedang Simpati:
1. Melanjutkan Sumedang Simpati, yakni semua program yang telah dikerjakan semasa Dony-Erwan akan dilanjutkan.
2. Menguatkan Sumedang Simpati, yakni apa yang telah dibangun Dony-Erwan dan birokrasi, akan dikuatkan kembali.
3. Kolaborasi Sumedang Simpati. Sekda mengatakan memang hal ini sangat berat, maka harus kerja sama dengan berbagai pihak, dengan format pentahelix melibatkan akademisi, bisnis, society, pemerintah, dan media dalam pembangunan Sumedang.
Semangat itu semua menurut Sekda akan diejawantahkan dalam kerja-kerja yang sesuai dengan harapan Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.
"Pak Gubernur meminta priortas kerja, yang itu juga sebenarnya prioritas kerja Beyong Sumedang Simpati," katanya.
Prioritas kerja yang dimaksud itu dirinci Herman, yakni:
1. Penanganan kemiskinan.
2. Pencegahan stunting.
3. Pengendalian inflasi dan digitalisasi.
4. Pengembagnan investasi dan ketahanan pangan.
5. Peningkatan literasi dan pembangunan karakter.
Dedi Mulyadi Sadar Beban Kepala Sekolah yang Tugas Jauh dari Kampung Halaman, Akan Dipulangkan |
![]() |
---|
Waspada Cacing Gelang, Parasit Lama yang Masih Mengintai |
![]() |
---|
Paduan Suara Mahasiswa UK Maranatha Diundang Kemenbud RI Usai Raih Prestasi Internasional di Austria |
![]() |
---|
Padukan Skena Musik dan Jajanan Lokal, Ini Kiat Sukses Bisnis dari Pemilik Cilok Jaja Banjaran |
![]() |
---|
ITB Ciptakan Sistem Digitalisasi Peternakan, Bisa Beri Makan Ayam Melalui Ponsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.