Inginkan Masyarakat Terlibat Proyek, PLN Melatih Kompetensi Warga Sekitar Proyek PLTA Cisokan
PLN sangat menginginkan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan PLTA Cisokan dengan memberikan beragam pelatihan kompetensi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - PT PLN (Persero) terus membuktikan konsistensinya untuk turut menyejahterakan masyarakat di sekitar wilayah kerjanya, salah satunya pada lokasi pembangunan PLTA Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS) di Kabupaten Bandung Barat.
Tercatat, sejumlah bantuan pengembangan masyarakat telah disalurkan PLN kepada masyarakat yang berada di sekitar proyek.
Rupa bantuan yang diberikan pun selalu berbentuk hal yang akan memiliki dampak lanjutan seperti pelatihan untuk mengembangkan kapasitas personal hingga pengembangan UMKM sekitar.
Pembangunan PLTA dengan kapasitas terbesar se-Indonesia tersebut kini sudah mulai memasuki tahapan konstruksi.
Artinya akan dibutuhkan banyak tenaga kerja untuk pembangunan mega proyek tersebut.

Melalui program PLN Peduli, PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) sebagai unit dari PLN yang menangani proyek tersebut memberikan sejumlah pelatihan kepada masyarakat.
Kali ini, PLN memberikan pelatihan operator alat berat, administrasi proyek, traffic guider (flagman), dan satuan pengamanan (satpam) kepada karang taruna Kecamatan Cipongkor dan Kecamatan Rongga.
General Manager PLN UIP JBT, Djarot Hutabri EBS mengungkapkan bahwa PLN sangat menginginkan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan PLTA UCPS.
Namun, demi menjaga keamanan dan keselamatan kerja serta kesesuaian standar yang berlaku, maka menurutnya masyarakat sangat perlu diberikan pelatihan khusus agar menambah kompetensi dan keterampilan kerja.
Kepada seluruh peserta juga dilakukan sertifikasi keahlian di masing-masing bidang agar semakin meningkatkan kesiapan calon tenaga kerja.
“Kami ingin dalam proyek yang besar ini juga dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat sekitar. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkunhan (TJSL), kami salurkan bantuan pelatihan ini. Pemberdayaan masyarakat dalam proyek adalah salah satu tanggung jawab kami terhadap sosial. Oleh karena itu, agar semua pekerjaan dapat dijalankan dengan baik dan lancar, maka diadakan pelatihan ini bagi masyarakat agar memiliki kualifikasi yang bagus,” kata Djarot.
Sepanjang Juli hingga Agustus, PLN telah berhasil memberikan pelatihan kepada 53 orang dengan rentang usia 20 sampai 40 tahun dan berpendidikan SMA atau sederajat.
Peserta terbagi ke dalam beberapa pelatihan yakni 18 peserta pelatihan operator alat berat, 15 peserta administrasi proyek, 8 orang traffic guider, serta 12 peserta pelatihan satpam.
Salah satu peserta pelatihan, Johar Andiansyah mengatakan pelatihan yang diberikan ini akan sangat bermanfaat bagi seluruh peserta agar dapat memenuhi kualifikasi pekerjaan yang akan dilamar nantinya.
Johar sendiri mengikuti pelatihan administrasi proyek bersama 15 peserta lainnya.
Konser The Journey Continues Peterpan by Aloka Dipastikan Berjalan Aman Sesuai Jadwal |
![]() |
---|
From Bali to Bandung, Expat. Roasters Hadirkan Sensasi Beda Menikmati Kopi |
![]() |
---|
Aten Munajat Kembali Dipercaya Jadi Ketua Hamida Garut, Siap Bersinergi untuk 'Garut Hebat' |
![]() |
---|
SAPADELA & SUKMALA Mantap, Inovasi Layanan Publik Berbasis Digital Karya Mahasiswa STIA LAN Bandung |
![]() |
---|
BULOG Jabar Dukung Stabilisasi Harga Pangan lewat Gerakan Pangan Murah Serentak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.