BKKBN Kukuhkan Istri KASAD Dudung Abdurachman sebagai Duta Bunda Asuh Anak Stunting
BKKBN mengukuhkan Istri KASAD Dudung Abdurachman sebagai Duta Bunda Asuh Anak Stunting
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Rahma Dudung Abdurachman dikukuhkan sebagai duta bunda asuh anak stunting. Istri dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman itu, dikukuhkan oleh Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo, di Kodam III Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (14/9/2023) malam.
Hasto Wardoyo mengatakan, Rahma Dudung Abdurachman memiliki partisipasi aktif dalam pembangunan kependudukan dan percepatan penurunan stunting.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya kepala BKKBN, dengan ini mengukuhkan kepada ketua umum Persit Kartika Chandra Kirana, sebagai duta bunda asuh anak stunting dan semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kemudahan dalam percepatan penurunan stunting di Indonesia," ujar Hasto Wardoyo.
Menurutnya, percepatan penurunan stunting harus dilakukan secara inklusif di semua sektor.
Sebelum pengukuhan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, pihaknya juga telah mengukuhkan ribuan ibu asuh dan bapak asuh dari berbagai latar belakang diberbagai daerah di Indonesia.
"Banyak sekali, dari Apindo ada seribu ibu asuh mereka mengajak seluruh jajarannya, kemudian di NTB semua pegawai dijajaran provinsi jadi Ibu dan Bapak asuh, di Aceh juga begitu," katanya.
Hasto pun optimistis angka stunting di Jabar bakal terus turun. Bahkan, diakhir tahun ini angka stunting di Jabar diharapkan mencapai 17 persen.
"Di Jabar kita optimistis karena gerakannya luar biasa, kita juga didukung dari NGO dibeberapa negara lain untuk di Jabar, jadi Jabar harapan saya akhir tahun ini mencapai 17 persen," ucapnya.
Sementara itu, Dudung Abdurachman mengatakan, bahwa dalam penurunan stunting Presiden Joko Widodo memerintahkan pada 2024 nanti harus berada dia angka 14 persen.
Sehingga, kata dia, tidak hanya anggota TNI yang dilibatkan untuk membantu penurunan angka stunting, tapi Ibu-ibu Persit pun dilibatkan.
"Ibu-ibu Persit dengan Posyandu-nya agar membantu mengecek, mendeteksi kemudian intervensi dan memantau bagaimana perkembangan stunting tersebut, mudah-mudahan capaian stunting terjadinya penurunan ini akan siginifikan khususnya di wilayah Jabar," ujar Dudung.
Dalam kesempatan tersebut, BKKBN bersama Kasad dan Kodam III Siliwangi membagikan ribuan paket sembako untuk orang tua dan balita.
Irjen Kemenag Sampaikan Arahan dari Menteri Agama Saat Pembinaan ASN di Kanwil Jabar |
![]() |
---|
UKM dan Startup Sangat Perlu Chatbot Semacam OCA AI Plus |
![]() |
---|
Dihadapan Irjen, Kakanwil Sampaikan Tantangan yang Dihadapi Kemenag Jabar |
![]() |
---|
Indomaret dan Cussons Gelar Posyandu di Indramayu |
![]() |
---|
Polban Gelar Career Expo 2025, Hadirkan 17 Perusahaan dan Ribuan Pencari Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.