Sosok Rivaldo Wisudawan yang Viral Kesiangan, Ternyata Semalaman Bergadang Cari Lowongan Kerja

TRIBUNJABAR.ID - Sosok Rivaldo (22) menjadi sorotan setelah video dirinya wisuda sendirian di ruang rektorat beredar viral di media sosial.

Video tersebut awalnya dibagikan pada akun TikTok @mnkn2910.

Dalam video terlihat seorang Rivaldo sendirian memakai toga menerima ijazah sendirian di ruang rektorat.

Narasi video itu menyebutkan Rivaldo sejatinya mendapatkan undangan wisuda pukul 7 pagi.

Tetapi, dirinya baru datang ke kampus pukul 1 siang.

Hingga artikel ini ditulis, video tersbeut telah disaksikan sebanyak lebih dari 1,2 juta kali.

Lantas siapakah sosok Rivaldo?

Baca juga: Momen Mahasiswa Wisuda Sendirian di Ruang Rektorat Viral, Alasannya Bikin Heran, Warganet Tertawa

Sosok Rivaldo

Dilansir dari Kompas.com, pemilik nama lengkap Rivaldo Dullah ini merupakan lulusan angkatan 2019 dari Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo.

Ia berasal dari Desa Ilomata, Kecamatan Pinolosian, Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Ternyata ada alasan di balik telatnya Rivaldo datang ke acara wisudanya tersebut.

Rivaldo mengaku bahwa dirinya memang tidur lebih larut dari biasanya, yaitu pukul 04.00 WITA.

Usut punya usut, Rivaldo bergadang karena mencari informasi lowongan kerja khususnya sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Informasi-informasi soal CPNS itu dicari Rivaldo di media sosial.

Orang Tua Telfon Lebih dari 30 Kali

Kedua orang tua Rivaldo sudah tiba di Gorontali pada Rabu (30/8/2023) dan menginap di rumah kerabat yang berada di Desa Botupingge, Kabupaten Bone Bolango.

Sementara, acara wisuda Rivaldo sendiri berlangsung pada Kamis (31/8/2023) pagi.

Kedua orang tua Rivaldo pun bergegas mendatangi kampus untuk melihat sang putra memakai toga.

Tetapi, begitu prosesi wisuda digelar, batang hidung anak mereka tak kunjung muncul di area kampus.

Akhirnya, orang tua Rivaldo pun mencoba menghubungi putra mereka lebih dari 30 kali.

Namun, 30 panggilan tersebut tidak cukup untuk membangunkan sang wisudawan.

Saat prosesi berlangsung, masing-masing wisudawan pun berdiri dan maju ke podium.

Hingga tiba saatnya giliran Rivaldo, ia pun tak kunjung muncul.

Baca juga: Viral Keluarga di Bima Nekat Bongkar Makam, Mimpi Jenazah Hidup Lagi hingga Dengar Dentuman

Pewara bahkan sampai meninggikan suaranya saat memanggil nama Rivaldo.

Karena Rivaldo tidak kunjung muncul, pewara kemudian berlanjut ke pemanggilan nama lulusan lainnya.

"Saya baru tahu kedua orangtua saya marah dan kecewa saat nama saya dipanggil, saya tidak muncul. Mereka tidak tahu saya sedang tertidur lelap di kamar kos," kata Rivaldo, Selasa (5/9/2023).

Dia mengaku sangat menyesal dan merasa berdosa kepada orangtuanya, yang menyempatkan hadir di IAIN Sultan Amai Kota Gorontalo.

Rivaldo tak kunjung muncul dalam wisuda yang disiarkan di YouTube kampus tersebut hingga sidang senat selesai dan rektor serta para anggota senat lainnya meninggalkan sidang.

Wisuda Sendiri

Sementara itu, Rivaldo yang baru terbangun teringat bahwa hari itu adalah moemn penting dalam perjalanan hidupnya.

Ia pun bergegas mandi dan menyiapkan segala keperluan untuk menghadiri wisuda, meskipun matahari sudah bergerak ke arah barat.

Berangkat ke kampus, Rivaldo pun memberanikan diri menuju ruang akademik di gedung rektorat.

Rivaldo mengatakan, saat itu tidak ada siapa-siapa hingga akhirnya ia menemui seorang pegawai administrasi di ruangan tersebut.

"Perasaan saya sedih karena sudah mengecewakan orangtua yang sudah menunggu dari pagi di kampus. Tapi, alhamdulillah saya sudah bisa menyelesaikan studi," ujar Rivaldo.

Dengan demikian, Rivaldo pun diwisuda sendirian di ruangan rektorat.

Salah satu kepala bagian di IAIN Gorontalo, Asriah Ntuke menjadi sosok yang memindahkan tali toga Rivaldo.

Dalam prosesi tersebut, orang tua Rivaldo tidak turut hadir.

Rivaldo pun menerima ijazah di ruangan tersebut dan langsung menyerahkannya kepada orang tua.

Dia mengatakan, dia ingin memerlihatkan kepada ayah dan ibunya bahwa dia sudah lulus kuliah, sudah sarjana.

"Menurut saya, yang terpenting pada hari itu adalah ijazah. Ijazah ini untuk memperlihatkan bukti pencapaian saya ke orangtua," ujar Rivaldo.

(Tribunjabar.id/Rheina Sukmawati) (Kompas.com/Rosyid A Azhar)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral