Hasil Imbang Persija vs Persib Masih Berbuntut Panjang, Ini Komentar Andritany dan Mohamad Prapanca

TRIBUNJABAR.ID - Hasil pertandingan partai klasik Persija Jakarta melawan Persib Bandung masih berbuntut panjang.

Laga Persija vs Persib, yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2023) malam, itu berakhir dengan skor imbang 1-1.

Persija sempat unggul pada menit ke-14 lewat sundulan Marko Simic.

Striker asal Kroasia itu berhasil menyundul bola ke arah kiri gawang Persib setelah memanfaatkan tendangan pojok Maciej Gajos.

Persija terpaksa harus tampil dengan sepuluh pemain setelah Hanif Sjahbandi mendapat kartu merah pada menit 72.

Persib, yang unggul jumlah pemain, memanfaatkan peluang tersebut.

Hasilnya David Da Silva berhasil mencetak gol pada menit ke-85 setelah memanfaatkan umpan silang Marc Klok.

Hasil imbang yang diraih Persija melawan Persib memperpanjang rentetan laga yang tak kunjung meraih kemenangan.

Baca juga: BERITA PERSIB PAGI: Begini Kondisi Terkini Alberto Rodriguez dan Febri Hariyadi, Kepastiannya Besok

Sebelumnya, Persija tidak berhasil meraih poin penuh kala menjamu Borneo FC dengan skor 1-1 (9/8/2023), kalah 0-2 dari Madura United (13/8/2023), seri 2-2 dengan Arema FC (20/8/2023), dan kalah 0-2 dari Dewa United (25/8/2023).

Kiper sekaligus kapten Persija, Andritany Ardhiyasa, mengucapkan kekecewaannya karena gagal memecah rentetan hasil buruk dalam lima laga terakhir.

“Dengan lima laga tanpa kemenangan tentu bukan hasil yang bagus. Kami merasa kalah walaupun hari ini kami menerima hasil imbang,” ujar Andritany seusai pertandingan.

"Pemain kecewa dan suporter pun kecewa. Semua tahu bahwa hari ini kami menginginkan hasil tiga poin, tapi pertandingan vs Persib tidak berpihak pada Persija."

“Semuanya sudah berjuang semaksimal mungkin, tapi kami tidak mampu meraih hasil yang terbaik,” katanya lagi.

Di sisi lain, Presiden Persija, Mohamad Prapanca, mengatakan, kegagalan untuk menghentikan rangkaian hasil buruk yang diperoleh Persija memberikan kesedihan yang cukup mendalam, terutama bagi the Jakmania.

Menurut Prapanca, penampilan tim yang tidak sesuai dengan harapan dan hasil buruk yang didapat telah menyadarkan bahwa harus ada perbaikan yang segera dilakukan.