Waspada, Tak Boleh Sembarangan Pakai Sepeda Listrik di Jalanan Cirebon, Bisa Kena Tegur Polisi
Pasalnya, selain mengganggu ketertiban umum, sepeda listrik juga dinilai rawan kecelakaan.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Fenomena kendaraan sepeda listrik semakin menjamur di Kota Cirebon.
Hadirnya sepeda listrik tersebut kini menjadi perhatian dari publik.
Pasalnya, selain mengganggu ketertiban umum, sepeda listrik juga dinilai rawan kecelakaan.
Dalam Operasi Zebra Lodaya 2023 yang digelar mulai 4-17 September 2023, Satlantas Polres Cirebon Kota juga akan menertibkan pengendara sepeda listrik, khususnya yang berkendara di jalan raya.
Kasat Lantas Polres Cirebon Kota, AKP Triyono mengatakan, pihaknya akan bergerak untuk memberikan imbauan kepada masyarakat pentingnya menggunakan spesifikasi kendaraan layak di jalan raya.
Baca juga: Daftar Harga Sepeda Listrik Selis, Genio, Viar hingga Goda, Mulai Rp 4 Jutaan, Simak Kelebihannya
"Baik terkait kendaraan sepeda listrik, kita sementara berikan imbauan kepada masyarakat, khususnya yang masih di bawah umur," ujar Triyono selepas apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Lodaya 2023 di Polres Cirebon Kota, Senin (4/9/2023).
Ia menyampaikan, untuk keselamatan, pengguna wajib menggunakan helm dan berkendara dengan kecepatan tidak lebih dari 20 kilometer per jam.
Pengendara atau pengemudi juga sudah harus lebih dari 12 tahun dan dalam pengawasan orang tua.
Sugiyanto juga menyebut sudah mengarahkan personelnya untuk memberhentikan pengendara sepeda listrik yang ditemukan di jalan umum untuk kembali ke rumah, khususnya dalam Operasi Zebra Lodaya ini.
"Memang ketentuannya betul untuk masyarakat atau anak-anak di bawah 12 tahun kita imbau untuk tidak menggunakan sepeda listrik tersebut di jalan umum."
"Akan tetapi untuk masyarakat dewasa yang menggunakan sepeda listrik kita imbau untuk gunakan kelengkapan- kelengkapan sepeda listrik, termasuk helm," ucapnya.
Baca juga: Belasan Sepeda Listrik Disita, Pemilik Akan Dipanggil, Polisi Sebut Ini Untuk Keselamatan Masyarakat
Warga Akhirnya Bertemu Wali Kota Cirebon, Sepakat Tak Demo, Kawal Kaji Ulang Kenaikan PBB |
![]() |
---|
Detik Mencekam di Dermaga Cirebon: Sukarso Tercebur dan Terjepit Kapal, Nyawanya Tak Tertolong |
![]() |
---|
Kisah Zaki Adnan Restu Margayana, Pelajar SMPN 4 Cirebon: Siap Bela Timnas U-15 di China |
![]() |
---|
Warga Cirebon Setuju Perda PBB Direvisi, Beri Ultimatum: Jangan Ketok Palu Tanpa Libatkan Kami |
![]() |
---|
Cerita Tukang Las di Cirebon PBB-nya Naik 5 Kali Lipat, dari Rp 380 Ribu Jadi Rp 2,3 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.