Berita Viral

Viral Pilu Nenek Nyaris Dihajar Warga, Dituduh Curi Bakpia, Ternyata Pemulung dan Tinggal di Gubuk

Video detik-detik nenek malang tersebut nyaris diamuk massa viral di media sosial. Rupanya, nenek N dituduh mencuri bakpia

TikTok
Nenek pemulung dituduh maling bakpia nyaris diamuk massa, ternyata gubuk tempat tinggalnya miris 

TRIBUNJABAR.ID - Nasib pilu dialami seorang nenek asal Bantul, Yogyakarta.

Nenek berinisial N tersebut dituduh mencuri bakpia hingga nyaris dihajar warga.

Video detik-detik nenek malang tersebut nyaris diamuk massa viral di media sosial.

Dalam video tersebut, terekam nenek N yang menggunakan baju berwarna merah nampak mempertahankan tubuhnya.

Sementara itu, warga nampak menganiaya sang nenek.

Rupanya, nenek N dituduh mencuri bakpia di Pasar Niten.

Baca juga: Viral Aksi Penganiayaan di Sumedang Terekam Video, Korban Bang Jago Kini Sudah Lapor Polisi

Dilansir dari Tribun Jogja, N merupakan warga Padukukhan, Ngrame, Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul.

"N kemarin kedapatan mengambil dagangan berupa jajanan (tanpa membayar) di tempat Pak Amir, pedagang di Pasar Niten," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (28/8/2023).

Setelah ketahuan, N diamuk massa yang berada di Pasar Niten.

Namun kejadian ini disebutkan telah diselesaikan oleh jajaran Bhabinkamtibmas Tirtonirmolo bersama Bhabinkamtibmas Tamantirto, Bantul.

"Kejadian tersebut diselesaikan secara musyawarah dengan hasil (permasalahan pencurian tersebut) tidak akan diperpanjang," terangnya lagi.

Kapolres Bantul, AKBP Michael R Risakotta mengatakan, N merupakan warga kurang mampu dan membutuhkan uluran tangan.

Melansir Tribun Jogja, sehari-hari N bekerja sebagai pemulung.

Ia tinggal bersama suaminya di sebuah gubuk kecil di Padukuhan Ngrame, Kalurahan Tamantirto.

"Keseharian N sebagai pemulung rosok, ia menempati gubuk kecil untuk tempat tinggal bersama suaminya," ujar Michael pada Rabu (30/8/2023).

Michael menjelaskan, kondisi tempat tinggal N dan suaminya sebenarnya tak layak huni.

Baca juga: Viral IRT di Makassar Tipu Wanita Asal Papua hingga Rp 1 Miliar, Ngaku Bisa Luluskan Masuk Akpol

Pasalnya hanya berdinding sambungan banner bekas.

Tak jauh dari gubuknya, bertumpuk barang-barang bekas yang dikumpulkan setiap hari.

Dalam video yang diunggah akun Tiktok @polresbantuldiy pada Senin (28/8/2023), gubuk tempat tinggal N hanya disekat dengan banner bekas.

Lalu atap gubuk N menggunakan seng.

Di dalam gubuk tersebut juga sangat sempit.

Di depannya banyak barang bekas yang sehari-hari dikumpulkan oleh Mbah Ngatinah dan suaminya.

Dari keterangan yang ditulis oleh pengunggah, sehari-hari Mbah Ngatinah dan suaminya bekerja mengumpulkan rongsok.

"Berikut kami sampaikan lokasi dari beliau yang beralamat di Soboman RT 07 Ngestiharjo Kasihan Bantul Yogyakarta.

Untuk bertemu beliau saat itu kami harus menunggu hingga sore saat beliau telah selesai mencari barang bekas dan kembali ke tempat tinggalnya.

Sekedar info bahwa beliau tinggal ngindung atau numpang di tempat pengepul barang bekas karena saat ini di usia tua tidak memiliki tempat untuk bermukim."

Di akhir video, anggota Bhabinkamtibnas Taman Tirto, Bripka Agus memohon kepada netizen dan atasannya agar berkenan membantu Mbah Ngatinah.

Sementara dari pengakuan N, ia sebenarnya tidak bermaksud untuk mencuri dan ingin membayar makanan yang diambil.

Diberitakan Tribun Jogja, N mengaku nekat melakukan hal itu karena kelaparan.

Namun belum sempat membayar, ada orang yang meneriakinya maling.

Seketika warga yang berada di Pasar Niten langsung mengeroyok N.

Tak berselang lama, keributan tersebut bisa diredam oleh masyarakat.

Keributan tersebut kemudian diselesaikan secara musyawarah.

Baca juga: Viral Aksi Bang Jago di Gending Sumedang Tendang Korban Sampai Pingsan, Ini Kronologi Lengkapnya

Mengetahui kondisi N yang hidup tak mampu, Wakapolres Bantul, Kompol Ika Shanti Prihandini, bersama jajarannya memberikan bantuan untuk N, Selasa (29/8/2023).

Mereka memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok seperti mie instan, telur, beras,serta uang santunan kepada N.

"Tidak banyak, namun bisa cukup membantu dan bermanfaat," ujar Wakapolres Bantul.

Sementara itu N menyampaikan rasa terima kasih kepada Polres Bantul dan jajarannya yang telah memberikan bantuan.

"Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu polisi yang telah memberikan bantuan ini."

"Sekali lagi terima kasih banyak Pak Polisi dan Ibu Polisi, matur nuwun," ucapnya.

#BeritaViral


Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Dituduh Maling Bakpia, Nenek Pemulung Nyaris Diamuk Massa, Polisi Kasihan Korban Tinggalnya di Gubuk,

Sumber: TribunJatim.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved