Viral Pernikahan Anak Anggota DPRD Kepri Tendanya Sampai Tutup Jalan, Irwansyah: Mana yang Komplain?

TRIBUNJABAR.ID - Pernikahan anak anggota DPRD Kepulauan Riau (Kepri) Irwansyah, menjadi sorotan karena tendanya menutup ruas jalan.

Video yang memperlihatkan tertutupnya dua ruas jalan di Jalan Tiban I, Sekupang, Batam, beredar viral di media sosial.

Hal itu lantas menuai berbagai reaksi dari para warganet.

Menanggapi hal tersebut, Irwansyah buka suara.

Irwansyah mengaku bahwa tidak ada penutupan jalan karena pernikahan anaknya itu.

Tetapi, kata Irwansyah, yang ada adalah pengalihan arus lalu lintas.

"Tak ada penutupan, yang ada pengalihan jalan. Ada beberapa lalu lintas yang bisa dilewati," ungkap Irwansyah saat dikonfirmasi pada Kamis (31/8/2023), dikutip dari TribunBatam.

"Lokasi ini akan kami gunakan hanya satu hari saja," sambungnya.

Mengenai adanya komplain dari masyarakat, Irwansyah membantah.

Baca juga: Viral Sosok Mohammad Hamzah, Rawat Ibu yang Sudah Pikun dan Bibi Difabel: Alhamdulillah Bahagia

Irwansyah mengatakan, masyarakat setempat justru turut mendukung keberlangsungan acara pernikahan anaknya itu.

"Warga yang mana yang komplain, masyarakat disini tidak ada. Saya sebagai orang politik memahami itu," paparnya.

Irwansyah mengatakan selama ini warga RW 04 dan 05 di daerah tempat tinggalnya bahu membahu mensukseskan acara tersebut.

"Saya sudah dua puluh tahun tinggal disini. Masa pernikahan anak saya dirumah tidak boleh," kata Irwansyah.

"Ini putri dan anak saya satu satunya jadi saya pengennya di rumah," lanjutnya.

Adapun alasan lainnya Irwansyah menggelar acara pernikahan itu di rumah karena bisa memuat lebih banyak orang.

Menurutnya, warga setempat tidak segan untuk datang ke pernikahan itu.

"Kalau di rumah bisa muat lebih banyak orang, sehingga masyarakat juga nggak segan kalau mau datang," ungkap Irwansyah.

"Dari dulu waktu di kampung halaman pesta pernikahan keluarga selalu digelar di rumah," lanjutnya.

Terkait segala bentuk perizinan atas penggunaan jalan raya, Irwansyah mengaku telah berkoordinasi baik dengan kepolisian maupun dinas perhubungan.

"Kita sudah berkoordinasi dengan Polsek, sudah kami sampaikan surat pemberitahuan. Bahwa lokasi ini akan kami gunakan untuk kursi tamu dalam acara pernikahan anak kami," katanya.

Diketahui, rencana penutupan jalan untuk acara pernikahan tersebut berlangsung pada Sabtu (2/9/2023) pukul 00.00 WIB hingga Minggu (3/9/2023) pukul 00.00 WIB.

Baca juga: Kondisi Erik Pengemis Kaya di Bogor Viral Miliki Uang Rp56 juta, Penampakan Kamar Tidur Jadi Sorotan

Respon Warga

Warga setempat yang tinggal di Tiban Indah, Ilham, mengungkapkan bahwa adanya penutupan jalan itu berpotensi menimbulkan kemacetan.

"Belum nanti kalau benar-benar ditutup, pasti bakal macet, dan orang-orang harus mutar lewat Tiban 3 yang jauh sekali," kata Ilham dikutip dari TribunBatam.

Selain itu, warga Siriaon Regency, Okta juga menganggap penutupan jalan untuk acara pribadi dapat mengusik kepentingan umum.

Ia menilai, seharusnya pihak yang menggelar acara harus memperhatikan kepentingan warga sekitar juga.

"Harusnya kalau sekelas anggota dewan ya bisa nikah di gedung lah. Kalau di rumah pun jangan sampai mengusik kepentingan warga," ungkapnya.

"Masih mending kalau cuma satu jalur yang ditutup. Ini dua-duanya, kayak mana kami mau lewat," lanjutnya.

(Tribunjabar.id/Rheina Sukmawati) (TribunBatam.id/Beres Lumbantobing/Hening Sekar Utami)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.