Gadis Sukabumi Jadi Korban Perdagangan Orang, Disekap di Pangkal Pinang, Orangtua Lapor Polisi
Mendengar kabar kondisi anaknya di sekap, pihak orang tuanya pun melaporkan kondisi anaknya ke Polres Sukabumi Kota.
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Seorang gadis berinisial MS (23) asal Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi jadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Informasi terkini pun, korban disekap di salah satu rumah di Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Blitung.
Mendengar kabar kondisi anaknya di sekap, pihak orang tuanya pun melaporkan kondisi anaknya ke Polres Sukabumi Kota.
Pantauan Tribunjabar.id, Sabtu (26/08/2023) sore, Ibu korban didampingi dua orang laki-laki membuat laporan ke Satreskrim Polres Sukabumi Kota.
Di ruang unit perlindungan perempuan dab anak (PPA) Satreskrim, ibu korban memberikan keterangan terkait kondisi anaknya yang tengah di sekap di tempat kerjanya.
Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, Iptu Astuti Setyaningsih, membenarkan adanya laporan terkait adanya dugaan TPPO tersebut.
"Ya ada. Pihak keluarganya telah laporan dan kita sudah terima," ucapnya.
Pihaknya pun, selanjutnya akan melakukan penyelidikan dan pengumpulan barang bukti adanya dugaan TPPO tersebut.
"Selanjutnya kita periksa saksi-saksi. Termasuk pengumpulan barang bukti dan petunjuk lainnya," tutup.
Sementara itu pihak keluarganya ditemui Tribunjabar.id, di Polres Sukabumi Kota, enggan memberikan keterangan kondisi yang menimpa anaknya. (Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. )
Perempuan Sukabumi Jadi Korban TPPO di Cina, Ibunya yang Tua Jadi Tulang Punggung Keluarga Lagi |
![]() |
---|
Nasib Pilu Pengamen Asal Majalengka Disekap di Muara Baru, Sempat Dijanjikan Kerja Gaji Rp 6 Juta |
![]() |
---|
Bupati Dukung Penuh Pemberantasan TPPO Hingga Tindak Tegas: Jangan Ada Warga Subang Jadi Korban |
![]() |
---|
UPDATE Jaringan Perdagangan Bayi Internasional di Bandung, Sudah 8 Bayi Diselamatkan di Jabar |
![]() |
---|
Perekrutnya Divonis 4 Tahun Penjara, Korban Perdagangan Orang di Indramayu Kini Bernapas Lega |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.