Persib Bandung

LINK Live Streaming PSIS Semarang vs PERSIB Bandung Malam Ini: Preview dan Prediksi Susunan Pemain

Persib Bandung tetap berambisi untuk dapat mencuri poin di kandang PSIS Semarang dalam laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Minggu (20/8/2023).

Penulis: Cipta Permana | Editor: Hermawan Aksan
Instagram @persib
Persib Bandung tetap berambisi untuk dapat mencuri poin di kandang PSIS Semarang dalam laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (20/8/2023). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung tetap berambisi untuk dapat mencuri poin di kandang PSIS Semarang dalam laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (20/8/2023).

Padahal, Persib datang dengan tim yang compang-camping, tanpa beberapa pemain andalan akibat sanksi akumulasi, cedera, hingga pemanggilan Timnas Indonesia U-23. 

Link live streaming laga PSIS Semarang vs Persib Bandung bisa didapat di akhir artikel.

Target mencuri poin itu diusung Maung Bandung guna keluar dari zona panas papan bawah klasemen sementara Liga 1 musim ini.

Dengan kondisi pincang, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak menaruh harapan besar bagi para pemain pengganti untuk menjadi pembeda di lapangan.

Dengan persiapan yang telah dilakukan selama sepekan ini, Hodak meminta agar para pemain tetap memandang optimistis laga kali ini, untuk dapat membawa pulang poin ke Bandung.

"Persiapan kami sejauh ini cukup bagus, meski pun ada beberapa pemain yang harus absen kena sanksi (larangan bermain), dan juga beberapa lainnya yang mengalami cedera, dan pergi ke tim nasional Indonesia u-23. Tapi semua pemain siap untuk pertandingan ," ujarnya dalam konferensi pers pra pertandingan, Sabtu (19/8/2023).

Menurutnya, rotasi pemain menjadi satu-satunya pilihan baginya untuk mengisi lubang yang ditinggalkan pemain yang tidak dapat tampil di laga .

Baca juga: Persib Bandung Tak Ambil Jatah Official Training di Jatidiri, Percaya Diri Bisa Curi Poin?

Ia bahkan mengisyaratkan, akan memberikan kesempatan bagi para pemain yang selama ini tidak berada di daftar susunan pemain atau pemain yang tampil di babak kedua, untuk menjadi pemain yang tampil sejak menit pertama dalam pertandingan malam ini.

"Beberapa pemain yang sebelumnya tidak berada di line up atau tidak bermain, kemungkinan bisa jadi mereka akan bermain, tetapi yang pasti kita harus siap untuk pertandingan besok," ucapnya.

Terkait kekuatan lawan, pelatih asal Kroasia itu menilai PSIS Semarang merupakan tim yang bagus baik secara materi individu atau kolektivitas tim, dan juga saat ini berada dalam momentum positif setelah meraih kemenangan dalam beberapa laga terakhirnya.

Bahkan, dirinya pun mengaku cukup mewaspadai beberapa pemain milik Laskar Mahesa Jenar, seperti Carlos Fortes, Taisei Marukawa dan Gali Freitas yang memiliki kecepatan dan dan kualitas di posisinya masing-masing.

"Mengenai PSIS Semarang, kami tahu mereka memiliki momentum yang bagus, mereka adalah tim yang bagus, dan mereka juga punya pemain yang bagus di posisinya masing-masing," ujarnya.

"Setelah beberapa kali mungkin tidak bermain penuh, saya pikir Taisei (Marukawa) dan Carlos (Fortes) berada di top performancenya saat ini, mereka adalah pemain cepat. Tapi di sisi kanan mereka juga ada Gali Freitas yang juga harus kita waspadai, karena dia juga punya permainan yang bagus dan cepat," lanjutnya.

Secara taktikal dan organisasi permainan, menurutnya, PSIS Semarang memiliki kualitas yang bagus dalam bertahan dan mereka pun kerap mengandalkan serangan balik yang cepat.

Akan tetapi, selama masa persiapan, timnya mencoba untuk menganalisa kekuatan dan kelemahan tim lawan, dan ia pun telah menyiapkan strategi untuk mencoba memanfaatkan kelemahan tim PSIS Semarang.

"Tentunya setelah satu pekan ini kami mencoba melihat bagaimana kekuatan dan kelemahan mereka, dan kami akan mencoba untuk manfaatkan kelemahannya mereka. Dan dari tiga pertandingan, skema penyerangan kami sebetulnya cukup bagus meskipun dalam penyelesaian akhir, kami masih tersendat," ujarnya.

"Dan saya harapkan dengan beberapa pemain baru, dan juga kesempatan-kesempatan yang coba kita asah di latihan, semoga gol itu terjadi dipertandingan besok," katanya.

Hal senada disampaikan oleh pemain bertahan Persib, Nick Kuipers. Menurutnya, di tengah kondisi krisis pemain yang dialami timnya saat ini, ada sisi positif yang harus bisa di manfaatkan oleh para pemain pengganti yang akan dipercaya bermain di pertandingan malam ini.

"Seperti yang disampaikan pelatih, kami tahu ada beberapa pemain yang tidak bisa ikut bermain besok, tetapi inilah saatnya bagi kami, terutama untuk para pemain yang selama ini berangkat dari bangku cadangan, untuk menunjukkan kualitasnya."

"Dan saya pikir, kami tidak ada masalah dengan kondisi itu, dan kami siap untuk menatap pertandingan besok dengan sikap positif," katanya.

Di kubu PSIS Semarang, pelatih Gilbert Agius mengatakan, secara persiapan timnya berjalan cukup bagus, meski tidak berjalan sempurna karena beberapa pemainnya dalam kondisi tidak fit.

Akan tetapi, secara motivasi, seluruh pemainnya dalam kondisi bagus, untuk bisa tampil menghadapi Persib Bandung yang merupakan salah satu tim besar di Indonesia.

"Persib adalah tim besar di Indonesia dan juga mereka saat ini memiliki pelatih yang berpengalaman. Jadi di pertandingan besok kami harus mengerahkan fokus kami lebih dari seratus persen di lapangan, dan kami akan mencoba melanjutkan catatan positif kami sejauh ini di Liga 1," ujarnya dalam konferensi pers pra pertandingan.

Ia pun meminta para pemainnya untuk dapat melupakan euforia keberhasilan meraih dua kemenangan beruntun di laga sebelumnya. Dan kembali untuk fokus untuk melawan Persib di laga malam ini.

"Jadi pesan saya untuk pemain kami, adalah kami harus terus berjuang dan menjaga konsentrasinya setiap hari, tidak ada alasan lagi, hasil kami kemarin adalah sudah berlalu, dan sekarang saatnya kami kembali fokus untuk pertandingan besok," ucapnya.

Gilbert Agius pun mengaku tidak memandang absennya banyak pemain Persib di pertandingan besok menjadi sebuah keuntungan bagi timnya.

Sebab menurutnya, Persib tetaplah tim yang tangguh dan memiliki kualitas secara individu maupun tim. Oleh karena itu, timnya harus tetap mewaspadai permainan Persib.

"Meski tanpa beberapa pemainnya, Persib tetaplah Persib sejauh tim yang memiliki kualitas dan saya respek kepada mereka."

"Di pertandingan besok, kami juga kehilangan beberapa pemain, tapi pertandingan tetap harus dilanjutkan. Karena di atas lapangan nanti tetaplah sebelas lawan sebelas," katanya.

Hal senada disampaikan oleh gelandang PSIS Semarang, Septian David Maulana. Menurutnya, seluruh pemain telah mempersiapkan diri untuk bekerja keras di pertandingan besok.

Ia pun optimis timnya akan mampu melanjutkan tren positifnya di pertandingan melawan Persib nanti.

"Saya mewakili pemain, kami sudah siap untuk melawan Persib, memang tidak mudah melawan tim Persib, tetapi kami seluruh pemain berserta ofisial tim yakin bahwa kami akan bisa melanjutkan tren positif untuk tiga poin di laga besok," ujarnya.

Menurutnya, meskipun Persib datang dengan tanpa diperkuat oleh beberapa pemain andalannya, namun dirinya enggan melihat bahwa pertandingan akan berjalan mudah bagi timnya.

Sebab Persib memiliki kualitas yang sama baiknya antara pemain inti maupun cadangan.

"Persib adalah tim besar, maksudnya kualitas pemain mereka baik inti maupun cadangan itu mungkin sama baiknya untuk saya. Jadi seperti yang dikatakan pelatih, bahwa kita harus tetap fokus selama 90 menit di laga besok, dan kami mengincar tiga kali kemenangan beruntun di laga besok," katanya.

Di sisi lain, laga Persib bertandang melawan PSIS Semarang, di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (20/8), menjadi duel ke-21 bagi kedua tim sejak pertemuan pertama di tahun 2003 saat kompetisi Liga Indonesia masih bernama Liga Bank Mandiri (LBM).

Dari jumlah pertemuan tersebut, Maung Bandung meraih delapan kali kemenangan, berbanding lima kali yang berhasil dicatatkan Laskar Mahesa Jenar. Sedangkan tujuh laga lainnya, harus puas berakhir imbang.

Secara produktivitas gol, Persib sedikit lebih diuntungkan, dengan mencatatkan 19 gol, berbanding 17 gol bagi PSIS Semarang.

Sementara di ajang Liga 1, dari lima kali pertemuan terakhir kedua tim sejak 2019 lalu, Persib berhasil mendominasi hasil akhir pertandingan, dimana empat kali meraih kemenangan dan satu laga lainnya berakhir imbang.

Duel pertama kedua tim pada ajang kompetisi yang masih bernama Shopee Liga 1 tahun 2019 lalu, Persib meraih hasil sempurna, setelah mengalahkan PSIS Semarang, dengan skor 2-1, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung (6/11/2019).

Dua gol Persib pada laga tersebut, lahir dari Ezechiel N'douassel dan Febri Hariyadi. Sedangkan gol balasan PSIS, dihasilkan oleh Bruno Silva.

Kemudian duel kedua, terjadi di ajang kompetisi BRI Liga 1 tahun 2021. Pada laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta (26/1/2021), Persib meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0, melalui gol yang dihasilkan Febri Hariyadi.

Duel ketiga, berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali (15/2/2022), dalam duel tersebut, Persib dan PSIS Semarang harus puas berbagi poin setelah laga berakhir dengan skor 'kacamata' 0-0.

Duel keempat, terjadi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, (13/8/2022). Persib berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1, melalui dua gol yang dicetak David da Silva. Sedangkan gol PSIS Semarang dihasilkan oleh Taisei Marukawa.

Duel terakhir, terjadi di Stadion Jatidiri, Semarang (31/1/2022), Persib meraih kemenangan dengan skor 3-1 melalui gol yang dihasilkan oleh Marc Klok, Ciro Alves, dan David da Silva.

Sementara gol balasan Laskar Mahesa Jenar kembali dicetak oleh Taisei Marukawa.

Pada ajang Liga 1 musim 2022/2023, Persib berhasil mengakhiri kompetisi dengan berada diurutan ketiga dalam klasemen akhir dengan mengkoleksi 62 poin. Sedangkan, PSIS Semarang harus puas berada di peringkat 13 dengan total 41 poin.

Situasi tersebut berbanding terbalik di musim 2023/2024., dimana hingga pekan kedelapan, Maung Bandung justru terjebak di zona panas dengan berada di peringkat ke-15 dengan torehan delapan poin.

Sementara, PSIS Semarang menempati urutan keeman klasemen sementara dengan koleksi 14 poin.

Pada dua laga terakhir masing-masing tim, PSIS Semarang pun lebih diunggulkan dengan berhasil meraih dua kali kemenangan, setelah menaklukkan Arema FC dan Dewa United.

Sedangkan, Persib Bandung, alami nasib kurang beruntung dengan mencatatkan satu kekalahan atas Persis Solo dan hanya meraih hasil imbang atas Barito Putera.

Secara perbandingan produktivitas gol di musim ini pun, meski keduanya cukup seimbang, yakni Persib mencetak 12 gol. Sedangkan PSIS Semarang menghasilkan 13 gol.

Namun dari jumlah kebobolan, Persib memiliki jumlah kemasukan cukup banyak yakni 14 gol. Jumlah tersebut berbanding terbalik dengan PSIS Semarang yang menjadi tim paling sedikit kebobolan bersama Persija Jakarta dan Rans Nusantara, yakni tujuh gol.

Secara statistik rata-rata gol pertama yang bisa dihasilkan Persib terjadi pada menit ke- 56. Sedangkan PSIS Semarang terjadi pada menit ke-55.

Sementara, rata-rata kebobolan gol pertama kedua tim, terjadi pada menit ke-22 bagi Persib dan menit ke-51 bagi PSIS Semarang.

Sejauh ini hingga pekan ke delapan Liga 1 musim ini, pencetak gol terbanyak bagi Persib yakni Ciro Alves dengan lima gol, dan David da Silva dengan dua gol.

Sedangkan top skor PSIS Semarang, yakni Carlos Fortes dengan lima gol, dan Paulo Gali dengan tiga gol.

Baca juga: Bomber David da Silva Tak Dibawa ke Semarang, Dokter Tim Persib Jelaskan Kondisi Pemain yang Absen

Di pertandingan besok Persib Bandung harus kehilangan sekitar tujuh pemainnya, yakni Ciro Alves dan I Putu Gede Juni Antara yang masih menjalani masa hukuman larangan bertanding, kemudian David da Silva, Febri Hariyadi, dan Dedi Kusnandar yang alami cedera, serta Robi Darwis dan Beckham Putra yang memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-23

Sedangkan di tim PSIS Semarang, selain kehilangan empat pemainnya, yakni Alfeandra Dewangga dan Haykal Alhafiz yang dipanggil timnas Indonesia U-23. Mereka pun dimungkinkan belum bisa memainkan tiga pemainnya yang sempat alami masalah kebugaran, yakni kiper Muhammad Adi Satryo, Vitinho dan Carlos Fortes.

Dengan kondisi absennya sejumlah pemain dari kedua kesebelasan, berikut prediksi susunan pemain utama di laga malam ini.

PERSIB BANDUNG

Jersey: putih -putih

Pelatih: Bojan Hodak

Formasi : 4-2-3-1

Kiper : Fitrul Dwi Rustapa,

Bek : Kakang Rudianto (kanan), Nick Kuipers, Alberto Rodriguez, dan Daisuke Sato (kiri)

Gelandang bertahan: Rachmat Irianto dan Marc Klok.

Gelandang serang : Ryan Kurnia (kanan), Levy Madinda, dan Edo Febriansah (kiri).

Depan : Ezra Walian.

PSIS SEMARANG

Jersey: Biru - biru

Pelatih: Gilbert Agius

Formasi: 4-3-3

Kiper: Syaiful Syamsuddin

Bek: Giovanni Numberi (kiri), Lucao, Wahyu Prasetyo, dan Bayu Fiqri (kanan)

Tengah : Boubakary Diarra, Luthfi Kamal, dan Septian David Maulana.

Depan : Taisei Marukawa, Carlos Fortes, dan Paulo Gali Freitas (cipta Permana).

Baca berita-berita Persib Bandung di Tribunjabar.id

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved