Mengenal Pohon dan Mangga Gedong Gincu, Buah Asli dari Majalengka yang Miliki Citarasa Manis

Dikabarkan, pohon itu sudah berusia 160 tahun yang ditanam oleh Bupati ke-4 saat itu, bernama RAA Sura Adi Ningrat.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Pohon Mangga Gedong Gincu asli yang ada di Kabupaten Majalengka, tepatnya di halaman Gedung Pendopo Bupati Majalengka 

"Kedua jenis Mangga itu kalau normal ada, kalau sekarang kan ada perubahan iklim yang signifikan, tapi kalau normal bisa memproduksi 1 ton satu pohon," ucapnya.

Endah juga menyebut , even dalam rangka memperkenalkan berbagai macam jenis mangga di desanya itu sebagai langkah menggeser Indramayu sebagai daerah yang dikenal paling banyak memproduksi mangga.

Menurutnya, pihaknya hanya ingin lebih mengenalkan olahan mangganya dibanding, produksi buah yang identik berwarna hijau tersebut.

"Tapi bagaimana kami bisa dikenal sebagai produsen Mangga tapi lebih IKM nya.
Karena kalau seandainya hanya komoditas Mangga, kendala-kendala yang dihadapi tentu lebih banyak," ucap dia.

Kuwu itu pun optimis ke depan, berbagai jenis mangga yang setengahnya diolah menjadi olahan tersebut bisa menjadi produk favorit di Majalengka sehingga, ke depan olahan tersebut bisa dipasarkan ke luar negeri atau ekspor.

"Saya yakin itu bisa jadi produk favorit di Majalengka. Kegiatan ini juga bertujuan untuk nantinya diberi kesempatan melalui pembinaan dan bimbingan agar bisa ekspor dari produk tersebut.

Adapun 22 jenis mangga yang dipamerkan saat even tersebut, di antaranya Mangga manalagi, Gedong kelapa, Budidaya, Danas, Apel, Kidang, Bapang, Gajah, Ompyong, Harum manis, TO, Golek, Malibu, Dodol, Kiojay, Irwin, Barenuk, Gedong gincu, Lalijiwo, Kwenu, Dermayu (cengkir), Kemiri dan Sinangwang.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved