ASTAGFIRULLAH: Anak di Purwakarta Kecanduan Bensin Dihirup dari Botol, Suka Ngamuk Kalau Tak Dikasih

IG (12), seorang anak asal Desa Ciwareng, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, kecanduan menghirup aroma bensin setiap hari.

|
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar/Deanza Falevi
Anak IG (12), saat menunggu panggilan dokter spesialis kejiwaan di RSUD Bayu Asih, Selasa (1/8/2023). 

Lebih lanjut ia mengatakan, pengobatan alternatif tersebut baru ia ketahui setelah berkenalan dengan salah satu tokoh masyarakat Purwakarta, yakni Saiful Bahri atau kerap disapa dengan Om Zein.

"Jadi untuk pengobatan sudah kami tanggung, anak ini sudah melakukan pengobatan alternatif di terapis Kang Haris. Alhamdulillah, baru tiga minggu berjalan sudah ada perubahan," katanya.

Perubahan yang dimaksud, lanjut Om Zein bahwa IG kini sudah mengurangi mencium aroma bensin.

"Jadi kalau sebelum pengobatan itu, IG selau bawa-bawa botol isi bensin yang engga pernah dilepas," ujar Om Zein.

"Sekarang, sudah dikurangi, jadi kalau mau ke masjid, itu dilepas. Ada lah sekitar 3-4 jam untuk lepas dari mencium aroma bensin," katanya.

Kebiasaan mencium aroma bensin yang dilakukan oleh IG membuat dirinya berhenti sekolah.

IG hanya menjalani pendidikan hingga kelas 3 sekolah dasar.

Baca juga: Mobil Suzuki Swift Milik Mahasiswi Terbakar Sebelum Isi Bensin di SPBU Tasik, Sopir Syok dan Pingsan

Namun, IG mengaku ingin segera masuk sekolah bila sudah sembuh dari kecanduan mencium aroma bensin.

"Jadi sih anak ini berhenti sekolah, malu katanya. Tapi pengen balik sekolah lagi kalau sudah sembuh," ucap Om Zein. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved