Tak Seperti Namanya, Buah Asam di Majalengka Ini Rasanya Manis Seperti Dodol, Ini Lokasi Pohonnya

Tak seperti namanya, buah yang tumbuh dari pohon yang berada di Jalan Jatisampay Majalengka itu rasanya manis

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Potret pohon asam yang tumbuh di depan rumah Ilah (58), warga Jalan Jatisampay, Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan/Kabupaten Majalengka./ Meski namanya pohon asam, buah pohon asam rasanya manis seperti dodol. 

"Kalau berbunganya cepat, tapi nunggu dari bunga ke buah lamanya 7 bulan, Juni-Juli berbuah juli mulai panen," ucapnya.

Masih diceritakan Ilah, bahwa asam sweet tamarind saat mentah memang memiliki rasa asam.

Namun saat memasuki setengah hingga matang, rasanya sangat manis.

"Kalau masih mentah ya asam, tapi udah matangnya manis," jelas dia.

Setiap panen, Ilah mengaku akan membagi bagikan pada tetangga terdekat.

Selain itu, setiap kali panen diluar yang berjatuhan, ia mendapat sekitar 50 hingga 60 kilogram.

Tak jarang juga ada warga yang memaksa membeli meskipun olehnya ditolak

"Buahnya dibagikan, ada juga yang beli, untuk 1 musim atau 1 kali panen pernah dapat 6 baskom, atau sekitar 50 kilogram juga lebih. Tahun ini lebih dari 60kilogram lebih banyak," katanya.

Ilah menambahkan, tak ada perawatan khusus dalam merawat pohon asam namun berbuah manis itu.

Ia hanya menyiram saat pohon masih kecil saja dikala kemarau, namun saat berukuran besar seperti ini, dirinya tak pernah melakukannya.

"Perasaan seneng, kan berhasil, rasanya manis, cuma akar pada masuk (rumah), ini gak pernah dirawat, waktu kecil saja kalau kemarau disiram, sudah besar mah ngga," ujarnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved