Tahun Baru Islam 1445 H

Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Islam 2023 dalam Bahasa Arab & Artinya, Simak Waktu Bacanya Petang Ini

Berikut adalah bacaan doa akhir dan awal tahun baru yang bisa dipanjatkan petang ini, menjelang Tahun Baru Islam 2023 atau 1 Muharram 1445 H.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa
Ilustrasi seorang Muslimah membaca doa akhir dan awal tahun baru yang bisa dipanjatkan petang ini, menjelang Tahun Baru Islam 2023 atau 1 Muharram 1445 H. 

TRIBUNJABAR.ID - Bacaan doa akhir dan awal tahun bisa dipanjatkan petang ini, menjelang Tahun Baru Islam 2023 atau 1 Muharram 1445 H.

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, Tahun Baru Islam 1445 H jatuh pada Rabu (19/7/2023).

Artinya, malam pergantian tahun dari bulan Dzulhijjah ke Muharram akan terjadi pada petang ini.

Sebagaimana perhitungan kalender Hijriah yang melihat munculnya bulan atau pada petang hari atau ketika adzan Magrib, sebagai pergantian hari.

Sehubungan dengan itu, salah satu amalan saat momen pergantian tahun ini adalah membacakan doa.

Umat Muslim bisa membacakan doa akhir dan awal tahun.

Dilansir dari NU Online, doa akhir tahun bisa dibaca pada 29/30 Dzulhijjah sebelum Magrib.

Sementara doa awal tahun bisa dibaca sebanyak tiga kali pada 1 Muharram setelah Magrib.

Berikut bacaan doa akhir dan awal tahun untuk Tahun Baru Islam 2023 selengkapnya:

Baca juga: 35 LINK Twibbon Tahun Baru Islam 2023 1 Muharram 1445 H Gratis dan Menarik, Bagikan di Grup WA

Doa Akhir Tahun

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihi sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik.

Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.

Artinya: "Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu."

"Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhoi di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved