Wujudkan Pembinaan dan Regenerasi, Ribuan Pesepakbola Muda dari 88 SSB Ikuti Piala Gubernur Jabar

Ribuan pesepakbola yang tergabung dalam 88 tim sekolah sepak bola (SSB) mengikuti kejuaraan sepak bola usia dini bertajuk Piala Gubernur Jawa Barat

Penulis: Cipta Permana | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/CIPTA PERMANA
Para pesepakbola usia muda dari 88 SSB ikuti kompetisi bertajuk Piala Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil 2023, di Lapangan UNI Jebreeet Media Arena, Kota Bandung, Rabu (12/7/2023). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ribuan pesepakbola yang tergabung dalam 88 tim Sekolah Sepak Bola (SSB) mengikuti kejuaraan sepak bola usia dini bertajuk Piala Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil 2023, di lapangan UNI Jebreeet Media Arena, Kota Bandung, yang berlangsung pada 12-15 Juli 2023.

Kegiatan yang mempertandingkan para peserta dari empat kategori kelompok usia (KU) 9 tahun, KU-10, KU-11, dan KU-12 tersebut, merupakan wujud dukungan dan komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama SSB UNI, dalam upaya melahirkan generasi pesepakbola dan melanjutkan pembinaan, untuk memajukan prestasi Sepak Bola Indonesia, khususnya di Jawa Barat.

Dalam kesempatan tersebut, turut dihadiri oleh salah seorang punggawa Persib Bandung, yakni Dedi Kusnandar.

Hadirnya Dedi Kusnandar selain sebagai contoh alumni SSB UNI, namun juga untuk memberikan motivasi bagi para peserta.

Baca juga: Tekuk SSB Atep 7 Cianjur, SSB UNI Bandung Raih Juara KU-15 Turnamen Piala Gubernur Jabar 2023

Dedi Kusnandar mengapresiasi terselenggaranya kompetisi usia dini dalam agenda PIala Gubernur Jawa Barat 2023 tersebut. Menurutnya,

"Tentunya kegiatan ini sangat bagus, dan sebagai alumni (SSB UNI) saya sangat mensupport. Apalagi kegiatan ini merupakan cikal bakal pembentukan pesepakbola profesional di masa depan," ujarnya saat ditemui di sela kegiatan tersebut, Rabu (12/7/2023).

Dedi pun mengaku, sebelum menjadi pemain Persib Bandung saat ini, dan pernah merasakan untuk membela Timnas Indonesia, ia pun melalui proses tahapan dengan mengikuti kompetisi - kompetisi berbagai jenjang kelompok usia.

Namun berbeda dengan zamannya, saat ini, kata Dedi,  sudah banyak sarana yang dapat memfasilitasi para pesepakbola muda, untuk dapat terus mengembangkan kemampuannya, demi meraih cita-citanya sebagai pesepakbola profesional

"Saya juga dulu mengalami situasi seperti ini, tapi sekarang itu sudah banyak fasilitas yang disediakan dan para pemain bisa memanfaatkan dan menikmatinya," .katanya

"Semoga melalui kegiatan ini, bisa melahirkan bibit-bibit untuk menjadi pemain profesional di masa yang akan datang," ucapnya.

Ia pun berpesan kepada para peserta, untuk dapat menikmati proses ini sebaik mungkin, sebab perjalanan guna meraih masa depan sebagai pesepakbola profesional masih lah sangat panjang.

Maka dengan ketekunan dan kerja keras, mimpi itu bisa diwujudkan.

Baca juga: Ulang Tahun Kiper Timnas U-20 Daffa Fasya Dirayakan dengan Peresmian SSB Ranc FC di Sumedang

"Pesan saya untuk adik-adik yang menjadi peserta, jalani dan ikuti prosesnya sebaik-baiknya, karena masa depan dan perjalanan mereka masih panjang," kata Dedi.

"Saya tahu ini adalah sebuah kompetisi, tapi jangan sampai kompetisi ini justru menjadi beban bagi adik-adik ini, step by step saja," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved