Ibadah Haji 2023

Kakek Suharja Hilang di Arafah, Ini yang akan Dilakukan Muspika Bantarujeg Majalengka Nanti Malam

Hilangnya jemaah asal Desa Babakansari, Kecamatan Bantarujeg, itu belakangan diketahui sudah berjalan 12 hari atau saat wukuf di Padang Arafah.

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Camat Bantarujeg, Nunung Nurlaela, didampingi muspika Kecamatan Bantarujeg lainnya saat mengunjungi rumah Suharja, kakek yang hilang di Arab Saudi. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Seorang jemaah haji asal Kabupaten Majalengka, Suharja (42), dinyatakan hilang di Arab Saudi.

Hilangnya jemaah asal Desa Babakansari, Kecamatan Bantarujeg, itu belakangan diketahui sudah berjalan 12 hari atau saat berada di Padang Arafah melaksanakan wukuf.

Kabar tersebut pun sampai membuat pihak musyawarah pimpinan kecamatan (muspika) Bantarujeg terketuk hatinya untuk menggelar doa bersama dengan harapan Suharja cepat ketemu.

Hal itu disampaikan Camat Bantarujeg, Nunung Nurlaela, saat menyambangi rumah Suharja, Senin (10/7/2023).

Menurut Nunung, doa bersama akan dilaksanakan pada malam nanti setelah berkoordinasi dengan DKM Masjid Desa setempat.

"Insyallah tadi kami sudah berkoordinasi dengan DKM masjid yang ada di sini untuk digelar doa bersama," ujarnya.

Kegiatan doa bersama sejatinya sudah dilaksanakan pihak keluarga selama beberapa hari terakhir.

Namun, demi ditemukannya jemaah haji tersebut, kegiatan doa bersama akan digelar dalam lingkup yang lebih besar.

"Meski dari hari kemarin sudah digelar, tapi kembali merencanakan agar doa bersama digelar kembali dan masyarakat di lingkungan masjid bisa melaksanakan doa bersama setelah magrib untuk mendoakan Pak Suharja," ucapnya.

Di samping itu, kedatangannya ke rumah Suharja sendiri, kata Nunung, untuk memberikan semangat moril agar pihak keluarga diberi ketabahan.

Selain itu, mendengar cerita langsung soal sosok Suharja di mata keluarga.

"Pertama tentu kita prihatin karena ada salah satu warga di Kecamatan Bantarujeg yang menjadi jemaah haji tahun 2023 yang dinyatakan hilang."

"Tentu sedih, prihatin dan berharap kehilangan salah satu jemaah yang sampai saat ini belum bisa ditemukan banyak harapan, semoga saja beliau nanti pada saatnya kepulangan tanggal 19 Juli 2023 ditemukan."

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved