Idul Adha 2023
Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah, Lengkap Bacaan Niatnya
Simak jadwal puasa Tarwiyah dan Arafah menurut Muhammadiyah dan pemerintah berikut ini.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Simak jadwal puasa Tarwiyah dan Arafah menurut Muhammadiyah dan pemerintah berikut ini.
Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan menjelang Hari Raya Idul Adha.
Adapun puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah. Sementara puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.
Terdapat perbedaan penetapan 8 dan 9 Dzulhijjah oleh organisasi Muhammadiyah dan pemerintah dalam kalender masehi.
Hal itu karena kedua instansi menggunakan metode yang berbeda dalam menetapkan 1 Dzulhijjah.
Muhammadiyah menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 19 Juni 2023 yang tertuang dalam maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2023.
Sementara itu, pemerintah melalui sidang isbat menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 20 Juni 2023.
Baca juga: Keutamaan Puasa Arafah dan Tarwiyah Termasuk Dihapuskan Dosa, Serta Jadwalnya Jelang Idul Adha 2023
Dengan demikian, jadwal puasa tarwiyah dan arafah yaitu:
• Menurut Muhammadiyah:
Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah 1444 H): 26 Juni 2023
Puasa Arafah (9 Dzulhijjah 1444 H): 27 Juni 2023
• Menurut pemerintah:
Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah 1444 H): 27 Juni 2023
Puasa Arafah (9 Dzulhijjah 1444 H): 28 Juni 2023.
Bacaan Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah
Berikut bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah selengkapnya:
• Niat puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’âlâ."
• Niat puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta’âlâ."
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Dzulhijjah dalam Bahasa Arab dan Artinya, Dimulai Besok, Simak Keutamannya
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah
Dilansir dari NU Online, berikut beberapa keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah:
1. Dilipatgandakan pahala
Orang yang berpuasa di awal bulan Dzulhijjah mendapatkan ganjaran pahala yang lebih banyak daripada di bulan lainnya.
Sebagaimana Rasulullah bersabda:
Tidak ada hari-hari yang lebih Allah sukai untuk beribadah selain sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, satu hari berpuasa di dalamnya setara dengan satu tahun berpuasa, satu malam mendirikan shalat malam setara dengan shalat pada malam Lailatul Qadar” (HR At-Trmidzi).
2. Dihapuskan dosa
Umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa Dzulhijjah juga mendapatkan ampunan dosa selama dua tahun.
Sebagaimana Rasulullah bersabda:
Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu” (HR Muslim).
Menurut mayoritas ulama, dosa-dosa yang dihapus sebab puasa Arafah adalah dosa kecil.
3. Hari pembebasan dari neraka
Keutamaan puasa Dzulhijjah lainnya yaitu Allah banyak membebaskan hamba-Nya dari siksa api neraka dibanding hari-hari lainnya.
Sebagaimana Rasulullah bersabda:
Tidak ada hari dimana Allah membebaskan hamba dari neraka lebih banyak daripada Hari Arafah, dan sungguh Dia mendekat lalu membanggakan mereka di depan para Malaikat dan berkata: "Apa yang mereka inginkan?" (HR Muslim).
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
Warga Kampung Situgede Wetan Akhirnya Merasakan Daging Sapi, Berkat Seorang Dermawan |
![]() |
---|
Petugas Disnakan Ciamis Temukan Sapi Kurban Mengandung Cacing Hati, Jumlahnya Sebanyak Ini |
![]() |
---|
Kisah Syauqi, Satu dari 800 Orang Panitia Kurban di Masjid Salman ITB, Sebut Jadi Aktivitas Healing |
![]() |
---|
Bupati Cirebon Lakukan Salat Id di Masjid Agung Sumber, Ingatkan Pentingnya Nilai-nilai Kurban |
![]() |
---|
Heboh, Sapi Kurban di Majalengka Kabur saat Hendak Disembelih, Mengadang Pengendara di Tengah Jalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.