Soal Tiket Gratis Bagi Warga di Bantaran Rel Kereta Cepat, Warga Berharap Pelayanan Tetap Maksimal

Laporan Wartawan TribunJabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Masyarakat yang tinggal di bantaran rel perlintasan Kereta Cepat Jakarta Bandung belum mengetahui tiket gratis yang diusung pemerintah.

Dikutip dari laman Tribunnews.com, pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bakal menggratiskan biaya tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada Agustus 2023.

Luhut menyatakan, tiket gratis itu diberikan sekaligus dalam rangkaian uji coba KCJB yang dimana pada Agustus mendatang ditargetkan bakal menempuh kecepatan 350 Km perjam.

Salah seorang warga asal Padalarang, Ridho (26) menyambut positif aturan tersebut.

"Tiket gratis belum tahu, tapi kalau sudah berlaku jadi upaya pemerintah sosialisasi langsung ke warga sekitar," ujarnya, saat dihubungi melalui WhatsApp, Jumat (9/6/2023).

Baca juga: Kabar Gembira buat Warga di Bantaran Rel, Pemerintah Beri Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta Bandung

Ridho menyebut, dalam pelaksanaannya diupayakan pelayanan terbaik kepada calon para penumpang.

"Jangan karena gratis jadi kurang pelayanan. Pengalaman pertama saat perjalanan kan berpengaruh apakah sepadan atau tidak," ucapnya.

Sebagai penumpang Kereta Jarak Jauh, Ridho berharap tiket yang dibanderol tidak jauh berbeda dengan Kereta Api Argo Parahyangan.

Warga lainnya, Dewa (24) mengatakan dengan adanya kcjb ini mobilitas jakarta-bandung dan sebaliknya jadi lebih cepat.

"Apalagi dengan perkembangan transportasi yang ramah lingkunan pasti bikin nyaman penumpang. Semoga sesuai harapan dan aturan yang berlaku dengan menggratiskan biaya tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) pada saat uji coba," ujarnya, saat ditemui Tribunjabar.id, Jumat (9/6/2023).

Kendati demikian, Dewa menyayangkan jalur kereta tidak langsung menuju pusat Kota Bandung.

"Tapi di sisi lain, stasiun utamanya di wilayah Padalarang. Bila tujuan di daerah kota harus akses akomodasi lain," tuturnya.

Sebagai warga yang tinggal di bantaran rel, kata dia, hanya bisa melihat kereta yang super mewah di dekat rumah.

Baca juga: Layang-Layang Jadi Ancaman Operasional Kereta Cepat di Bandung Barat, 25 Titik Rawan Dijaga Polisi

"Adanya tiket gratis, pastinya senang bisa ikut merasakan sensasi naik kcjb, dengan harapan semua elemen sudah disiapkan dengan matang, jangan karena masa uji coba untuk menyenangkan hati warga semata," jelasnya.

Ia menambahkan, niat baik untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan warga, harus diupayakan dengan semaksimal mungkin. (*)

Silakan baca berita terbaru Tribunjabar.id lainnya, klik GoogleNews