Puluhan Jemaah Calon Haji Lansia Asal Kabupaten Cirebon Mengundurkan Diri

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Puluhan calon jemaah haji kategori lanjut usia (lansia) asal Kabupaten Cirebon mengundurkan diri.

Padahal, mereka termasuk dalam rombongan yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada tahun ini.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Cirebon, Yuto Nasikin, mengatakan, ada sebanyak 50 jemaah calon haji yang memilih batal pergi.

Menurut dia, jumlah tersebut hampir separuh dari total 133 calon jemaah haji lansia asal Kabupaten Cirebon yang dijadwalkan berangkat pada tahun ini.

"Dari 133 calon jemaah haji lansia, 50 orang di antaranya mengundurkan diri," kata Yuto Nasikin saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Berkomitmen Tingkatkan Kualitas, BSI Dipercaya Kemenag Salurkan Living Cost Jemaah Haji

Ia mengatakan, 133 calon jemaah haji asal Kabupaten Cirebon yang termasuk kategori lansia itu pun menjadi prioritas untuk diberangkatkan ke Tanah Suci.

Bahkan, dari segi usia mereka yang termasuk jemaah haji kategori prioritas tersebut paling muda berusia 81 tahun dan yang paling senior berusia 95 tahun.

Selain itu, pihaknya memastikan 50 calon jemaah haji lansia itu tidak melunasi biaya perjalanan ibadah haji (bipih) karena telah mengundurkan diri.

"Sebanyak 366 calon jemaah haji asal Kabupaten Cirebon sudah diberangkatkan ke Tanah Suci pada 31 Mei 2023," ujar Yuto Nasikin.

Baca juga: Kisah Luar Biasa Kuli Panggul asal Madura Bisa Naik Haji, Menabung Sejak Upahnya Rp 50

Dia menyampaikan, ratusan calon jemaah haji itu masuk kelompok terbang (kloter) 4 dan terdapat delapan pembimbing yang ikut diterbangkan ke Tanah Suci.

Jumlah jemaah calon haji asal Kabupaten Cirebon pada tahun ini mencapai 2.412 orang dan bakal diterbangkan dari BIJB Kertajati, Kabupaten Majalengka. (*)