Dua Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Cimalaka Sumedang Sudah Dibawa Keluarga, ke Buahdua

Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dua jenazah korban kecelakaan maut Daihatsu Sigra berpelat nomor D 1163 VDE di Jalan Raya Bandung-Cirebon telah dibawa pihak keluarga pada Minggu (7/5/2023) malam. 

Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Dusun/Desa Cibeureum Wetan, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang.

Sebelumnya, jasad keduanya disemayamkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Mereka adalah Tya Mulyani Az-Zahra (16), warga Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung,  Jakarta Timur, dan Nabila Azahra (38), warga Desa Mekar Mukti, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang. 

"Sudah, kedua jenazah sudah diambil pihak keluarganya," kata Humas RSUD Sumedang, Rudianto, kepada TribunJabar, Senin (8/5/2023).

Rudianto mengatakan, dua jenazah kecelakaan maut tersebut dibawa pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan. 

"Kedua jenazah dibawa keluarganya ke Buahdua, Sumedang," katanya. 

Baca juga: Update Jumlah Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Masuk Jurang di Kawasan Wisata Guci

Peristiwa  kecelakaan maut itu terjadi saat Daihatsu Sigra yang dikemudikan Iwan (30) warga Kampung Dampit 02/06, Desa Dampit, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, menabrak motor Honda BeAT bernomor polisi D 6768 AR.

Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP Yudi Sadikin, mengatakan, kecelakaan bermula ketika Daihatsu Sigra melaju dari Cirebon menuju ke arah Bandung. 

Kemudian, kata Yudi, di lokasi kejadian, pengendara mobil tersebut hendak mendahului sebuah dump truck yang melaju dari arah yang sama. Namun dari arah berlawanan muncul sepeda motor yang dikendari oleh dua perempuan yang berboncengan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Sigra Hantam Motor Tanpa Lampu di Cimalaka Sumedang, 2 Perempuan Meninggal Dunia

"Kecelakaan tak terhindarkan. Satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian, dan satu orang lagi meninggal dunia saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang," katanya. 

Yudi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki peristiwa kecelakaan maut tersebut. 

"Masih lidik (penyelidikan) berdasarkan keterangan sementara yang didapat, saat kejadian lampu motor korban tidak menyala," ucapnya. (*)