Mudik Lebaran 2023

Gelar Imbauan Simpatik Pascalebaran 2023, Disdukcapil Catat Hingga Maret 1500an Pendatang ke Bandung

Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung menggelar imbauan simpatik kepada pemudik.

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribunjabar.id/M Nandri Pilatama
Kepala Disdukcapil, Tatang Muchtar saat memberikan imbauan ke pemudik di Terminal Cicaheum, Kamis (27/4/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung menggelar imbauan simpatik kepada warga atau pemudik yang datang ke Kota Bandung.

Disdukcapil Kota Bandung melakukan serentak di tiga lokasi, yakni Terminal Cicaheum, Terminal Leuwipanjang, dan Stasiun Kiaracondong, Kamis (27/4/2023).

Hadir meninjau langsung Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna ke Terminal Cicaheum pukul 10.00 WIB.

Baca juga: H+5 Lebaran, 41 Ribuan Kendaraan Lintasi Jalur Pantura Kota Cirebon ke Arah Jakarta

Menurut Ema, tradisi mudik yang memang hampir banyak dilakukan masyarakat Indonesia untuk tahun ini sangatlah tinggi, mengingat pandemi Covid yang sudah terkendali.

"Ya, tahun ini luar biasa (pemudik) karena telah tertahan saat pandemi, artinya di Bandung yang mudiknya luar biasa, bahkan tercatat sejak H-7 sampai H+3 lebaran 2023 sudah ada 1.302 kendaraan dari Terminal Cicaheum untuk arus mudik dan balik, dengan penumpang tercatat 22.825 orang ke berbagai jurusan," katanya.

Kemudian, pada momen arus balik ini, Ema menyebut warga yang telah kembali ke Bandung sebanyak 7000-an orang atau setara 30 persen, sehingga 70 persennya masih belum kembali ke Bandung.

"Saya perkirakan mereka akan datang Sabtu atau Minggu ini akan terjadi puncak arus balik ke Bandung.

"Jadi, pendataan yang dilakukan Disdukcapil ini terhadap pendatang atau nonpemanen sudah dilakukan setiap tahunnya, serta data dua tahun terakhir rata-rata pendatang yang ke Bandung itu berjumlah 4200an orang. Apakah tahun ini sama atau tidak, kan ini belum tuntas," katanya

Ema menyarankan kepada masyarakat yang hendak datang ke Bandung untuk bekerja, lebih baik telah memiliki kemampuan atau skill agar tak berharap-harap tanpa mempunyai kemampuan atau bahkan kebingungan.

Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muchtar menambahkan bahwa imbauan simpatik ini merupakan sebuah rangkaian kegiatan yang dilakukan pihaknya dalam pendataan masyarakat baik permanen atau nonpermanen.

Tatang menyebut dalam setahun Disdukcapil melakukan pendataan dua kali, dan hingga Mei 2023 ini jumlah pendatang sudah ada sebanyak 1500an orang.

"Kan bagi nonpermanen ini masanya setahun jika memang habis maka mesti melapor kembali agar teregistrasi. Kami pun berkoordinasi dengan camat maupun lurah untuk ditindaklanjuti kepada RT/RW untuk pendataan warganya agar tertib administrasi," katanya.(*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved