Puncak Arus Balik di Terminal Leuwipanjang Bakal Terjadi Besok dan Lusa
Puncak arus balik di Terminal Leuwipanjang di momen lebaran 2023 ini bakal terjadi besok atau lusa.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Puncak arus balik di Terminal Leuwipanjang di momen lebaran 2023 ini bakal terjadi besok atau lusa, tepatnya pada H+2 dan H+3 lebaran.
Hal itu diungkap langsung Kepala Terminal Leuwipanjang, Asep Hidayat, Senin (24/4/2023).
Menurut Asep, pada hari ini memasuki arus balik H+1 lebaran 2023 dan terlihat sudah terjadi peningkatan dibandingkan tahun lalu.
Baca juga: Kisah Yani yang Melahirkan di Tengah Kemacetan di Tol, Alhamdulillah Ibu dan Bayinya Selamat
Pada Minggu (23/4/2023), katanya, pun sudah ada peningkatan pemberangkatan dari Terminal Leuwipanjang dengan penumpang yang berangkat sebanyak 6.466 orang.
"Terjadi kenaikan 10 persen dibanding tahun lalu. Saya prediksi keberangkatan di H+1 ini ada kenaikan 50 persen atau sekitar 7000 sampai 8000 penumpang," ujarnya.
Adapun tujuan arus balik favorit AKDP dari Terminal Leuwipanjang, lanjutnya, antara lain trayek Sukabumi, Depok, Cibinong, Bogor, Cikarang, dan Bekasi. Sedangkan untuk AKAP, ialah Merak dan Kalideres.
"Itu yang saya amati dari pagi tadi di jalur keberangkatan terus menerus penumpang berdatangan di arus balik lebaran 2023. Saya pun perkirakan puncak (arus balik) pada 25 April 2023 dan 26 April 2023, karena memang pegawai sudah masuk kerja," katanya.
Selain itu, ada pula puncak arus balik lainnya bakal terjadi pada H+7 dan H+8 lebaran, yang menurut Asep, lantaran bertepatan pada 1 dan 2 Mei 2023 mulai masuk kembali anak-anak sekolah.
"Faktor meningkatnya penumpang di momen lebaran ini karena banyak penyebabnya, seperti sudah tak ada aturan soal PPKM atau vaksin, dan lainnya. Jadi, mereka (penumpang) begitu antusias," ujarnya.
Asep mengaku pihaknya sudah menyediakan sejumlah pelayanan di Terminal Leuwipanjang, seperti posko kesehatan bagi penumpang atau pengemudi, pengecekan urine pengemudi, dan pengecekan kesiapan kendaraan.
"Kalau fasilitas lainnya terutama di gedung yang baru belumlah selesai pengerjaan. Mungkin di tahun depan sudah bisa dipergunakan dan kami akan kebut pengerjaannya di pertengahan tahun ini supaya selesai," ucapnya.
Kepada para pemudik balik, Asep mengimbau untuk selalu berhati-hati menjaga barang bawaannya supaya tak tertukar. Pasalnya, kata dia, hal tersebut sempat terjadi di Terminal Leuwipanjang di momen lebaran ini.
"Jangan memakai perhiasan berlebihan, jangan memakan atau meminum pemberian orang tak dikenal, serta tentunya di Terminal Leuwipanjang 80 persen tak ada kenaikan tarif kecuali jurusan Palembang dan Merak," ucapnya. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
Kota Bekasi di Posisi Pertama Biaya Transportasi Tertinggi se-Indonesia, Kemenhub Ungkap Pemicunya |
![]() |
---|
Rekam Jejak Fajar Adriyanto Perwira TNI Jadi Korban Tewas Pesawat Jatuh, Sahabat Ungkap Kebaikannya |
![]() |
---|
FAKTA-fakta Pesawat Jatuh di Ciampea Bogor, Tiba-tiba Bermanuver, Tewaskan Pejabat TNI AU |
![]() |
---|
Jadwal Tayang D Academy 7 Grup 1 di Babak Top 25, Peserta dari Bogor Siap Bersaing dengan 4 Peserta |
![]() |
---|
SOSOK Fajar Adrianto, Putra Bandung yang Gugur Dalam Kecelakaan Pesawat di Bogor, Mantan Kadispenau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.