Disindir Soal Ucapan Lebaran, Nana Mirdad Balas Menohok: Gak Semua yang Ngucapin Hatinya Tulus

TRIBUNJABAR.ID - Gegara mengunggah ucapan Lebaran di Instagram-nya, aktris Nana Mirdad mendapatkan komentar pedas dari netizen.

Di unggahannya, Nana tampil bersama putrinya, Sarah Deana White.

Keduanya tampak serasi mengenakan kaftan dengan warna senada.

"Twinning with my little princess today. Maaf lahir batin ya. Happy Eid Mubarak," tulis Nana Mirdad dalam keterangan unggahan tersebut.

Unggahan ini mendapatkan beragam komentar.

Nampaknya ada satu komentar dari warganet yang membuat istri dari Andrew White tersebut bereaksi.

Pasalnya warganet tersebut menyoroti sikap Andrew White yang jarang berkomentar.

Intinya, netizen ini menyoroti  Andrew White yang tidak pernah mengucapkan apa-apa setiap ada perayaan muslim.  

Hal ini karena mertua dan adik ipar Andrew White adalah muslim.

Pemilik nama lengkap Hanna Natasya Maria Mirdad atau yang dikenal dengan Nana Mirdad itu lantas memabalas komentar warganet tersebut.

Ia mengatakan tidak semua orang yang tidak mengunggah ucapan lebaran atau hari-hari besar keagamaan lainnya berarti anti terhadap hal tersebut.

"Wah, judgmentalnya tinggi sekali apalagi membawa-bawa agama. Ngga semua orang yang ngga posting ucapan natal, lebaran atau nyepi dan hari besar lainnya berarti mereka anti," tulis Nana Mirdad.

Lebih lanjut Ia memaparkan tidak memposting kebersamaan bukan berarti tidak berhubungan sama sekali.

"Dan ngga semua juga yang ngga kita posting kebersamaannya berarti kita ngga berhubungan sama sekali," lanjutnya.

Kakak dari Naysila Mirdad tersebut juga sempat menyoroti soal ketulusan saat memberi ucapan di hari-hari besar.

Bahkan Nana sempat menyoroti beberapa orang yang hanya memposting ucapan untuk tetap eksis di sosial media.

"Sebaliknya, ngga semua orang yang mengucapkan pun ternyata hatinya tulus."

"Isi hati seseorang ngga bisa dilihat hanya dari postingannya atau seberapa sering dia eksis di socmed."

"Masih banyak lho orang yang hidup normal dan rukun apapun agamanya meskipun mereka ngga aktif di socmed," jelasnya.

Ia pun meminta warganet tersebut untuk menyimpan opini tersebut.

Pasalnya Nana menilai komentar yang diutarakan warganet malah dapat menyebar fitah hingga memicu perpecahan.

"Ada baiknya opini tertentu simpan untuk diri sendiri saja daripada malah menyebar fitnah yang memecah belah begini."

"Apalagi kalau kita ngga saling kenal secara pribadi. Be a smart socmed user, please," tutup Nana Mirdad. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com