Kata-kata Bijak Islami tentang Gerhana Matahari Berisi Doa dan Nasihat, Cocok Buat Caption di Medsos

Berikut ini deretan kata-kata bijak Islami tentang gerhana matahari berisi doa dan nasihat dari Al Quran hingga hadis, buat caption di media sosial

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Encyclopedia Britanica
Ilustrasi gerhana matahari hibrid yang akan terjadi di Indonesia pada 20 April 2023. Kata-kata Bijak Islami tentang Gerhana Matahari Berisi Doa dan Nasihat, Cocok Buat Caption di Medsos 

TRIBUNJABAR.ID - Berikut ini deretan kata-kata bijak Islami tentang gerhana matahari, cocok dijadikan caption di media sosial.

Pada Kamis 20 April 2023, masyarakat Indonesia bisa menyaksikan fenomena langit langka gerhana matahari hibrida.

Fenomena langit tersebut terbilang cukup langka sehingga menuai euforia sebagian masyarakat untuk menyambutnya.

Bagi umat muslim, saat gerhana matahari terjadi biasanya dilaksanakan salat gerhana matahari hingga memperbanyak zikir.

Selain itu, di momen tersebut Anda juga bisa membagikan kata-kata bijak Islami tentang gerhana matahari.

Ilustrasi gerhana matahari cincin yang akan terjadi pada 26 Desember 2019.
Ilustrasi gerhana matahari cincin yang akan terjadi pada 26 Desember 2019. (Pixabay)

Baca juga: Apa itu Gerhana Matahari Hibrida? Fenomena Langit yang Terjadi 20 April 2023, Berikut Dampaknya

Dalam Islam, gerhana matahari terjadi sebagai tanda-tanda kebesaran Allah SWT.

Fenomena langit tentang matahari tersebut banyak dijelaskan dalam Al Quran hingga hadis-hadis Nabi Muhammad SAW.

Nah, ayat-ayat Al Quran tentang matahari dan hadis Nabi tersebut bisa dijadiakan pengantar kata-kata bijak Islami tentang gerhana matahari.

Dengan begitu, kata-kata bijak yang disampaikan pun menjadi dakwah untuk mengingat akan tanda-tanda kebesaran Allah SWT.

Berikut Tribunjabar.id himpun kata-kata bijak Islami tentang gerhana matahari, cocok dijadikan caption di media sosial.

#1 Demi matahari dan cahayanya di pagi hari, dan bulan apabila mengiringinya." (QS. asy-Syam:1-2)

#2 Dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa serta Maha Mengetahui. Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir, kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua. Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan, dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya." (QS. Yasin:38-40)

#3 Gerhana Matahari ini adalah tanda-tanda kekuasaan Allah SWT.

إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ، لاَ يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلاَ لِحَيَاتِهِ ، فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَادْعُوا اللَّهَ وَصَلُّوا حَتَّى يَنْجَلِىَ

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua di antara tanda-tanda kebesaran Allah, tidak terjadi gerhana pada keduanya karena kematian atau lahirnya seseorang.”

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved