Arus Musik di Tol Cipali Membeludak, tapi Gerbang Tol Pasteur Bandung Masih Lengang

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Lonjakan arus kendaraan pemudik yang melintas di Tol Cipali masih terus membeludak hingga Rabu (19/4/2023).

Lonjakan diprediksi masih akan terjadi, Kamis (20/4/2023) ini.

Menurut pantauan Tribunjabar.id, kemarin, kendaraan pemudik masih didominasi oleh kendaraan minibus pribadi.

Kendaraan merayap di kedua lajur. Begitu pula di sekitar Rest Area 102A Tol Cipali.

Baca juga: Hari Ini Diprediksi Cuaca Ekstrem, Bisa Hujan Lebat Disertai Petir, Pemudik Diimbau Waspada

Kondisi berbeda terjadi di Gerbang Tol Pasteur. Sejak siang hingga sore, situasi terpantau lancar, bahkan lengang.

Berdasarkan data dari Jasa Marga, dari pukul 12.00 WIB hingga pukul 14.59 WIB, total baru ada 10.752 kendaraan yang masuk ke Bandung melalui GT Pasteur.

Kepadatan di tol ini diprediksi akan terjadi hari ini atau besok, juga saat momen Lebaran.

Sebelumnya, Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Wibowo mengatakan, puncak arus mudik diprediksi akan dimulai pada Rabu 19 April 2023 dini hari.

"Prediksinya antara nanti setelah selesai salat Tarawih atau setelah sahur. Pemudik nanti diprediksi mulai bergerak karena bertepatan dengan waktu cuti bersama," ujar Wibowo.

Ia mengimbau pemudik agar tetap berhati-hati, menaati rambu-rambu lalu lintas dan selalu mengikuti arahan petugas di lapangan.

"Persiapkan kebutuhan selama dalam perjalanan, baik makanan, minuman maupun BBM sehingga tidak perlu lagi antre di rest area," katanya.

Menurut pantauan di jalur Pantura Subang, arus kendaraan pemudik dari arah Jakarta menuju Cirebon juga masih belum terlihat ramai.

Namun, sebaliknya, di jalur Pantura arah Cirebon ke Jakarta, kendaraan merayap menyusul diberlakukannya sistem one way di Tol Cipali.

Mayoritas bus-bus penumpang. Bus yang mengangkut para pemudik yang terpaksa harus kembali ke Jakarta melalui jalur Pantura karena Tol Cipali masih one way.

Arus mudik di jalur Pantura Subang diperkirakan akan meningkat signifikan Kamis ini.

Hari terakhir bekerja bagi karyawan swasta dan buruh pabrik.

Di jalur Pantura kepadatan terjadi di areal Pasar Cilet dan Pasar Patrol.

Kemacetan terjadi akibat adanya aktivitas pasar tumpah. 

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, mengatakan mewaspadai ada lima titik pasar yang menjadi trouble spot pada momen mudik Lebaran.

Selain Pasar Cilet dan Patrol, ada juga Pasar Sukra, Pasar Eretan, dan Pasar Tulungagung.

Untuk langkah antisipasi, Polres Indramayu mendirikan pospam di titik pasar tersebut.

"Kami tempatkan petugas khusus untuk memberikan pelayanan pengaturan arus lalu lintas," ujarnya.

Kepadatan juga terpantau di jalur arteri di wilayah Cirebon.

Kendaraan didominasi sepeda motor. Pos Pencatatan Kendaraan di Terminal Losari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, bahkan mencatat, jumlah sepeda motor yang melintasi jalur Pantura Cirebon mencapai 40 ribuan unit.

Meski demikian, sejauh ini tak terjadi penumpukan.

(nazmi abdurahman/ahya nurdin/handhika rahman/ahmad imam baehaqi)