Viral Detik-detik Penyelamatan Karyawan Alfamart yang Disekap Rampok, Pegawai Menangis Sesenggukan

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video detik-detik penyelamatan dua pegawai Alfamart yang disekap oleh perampok viral di media sosial.

Minimarket memang menjadi salah satu tempat yang rawan menjadi target orang-orang tidak bertanggung jawab seperti perampok.

Kali ini kejadiannya menimpa minimarket Alfamart di Jalan Sisingamangaraja Kelurahan Sampit, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Video tersebut awalnya dibagikan oleh akun Twitter ini pada Senin (17/4/2023).

Dalam video itu terekam seorang pegawai perempuan tergeletak di lantai dengan tangan yang terikat.

Dua orang lainnya pun berusaha melepaskan ikatan karyawan tersebut.

Selain pegawai yang berhijab, terdapat satu pegawai perempuan lain yang tengah menangis sesenggukan.

Baca juga: VIRAL Pegawai Kopi di Bandung Dianiaya Gerombolan Motor hingga Koma, padahal Tak Saling Kenal

Tangan pegawai perempuan itu juga sama-sama diikat oleh lakban.

Orang-orang juga membantu melepas lakban yang mengikat pegawai perempuan yang tengah menangis itu.

Sementara di luar sudah banyak warga yang menghampiri Alfamart tersebut.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah disaksikan sebanyak lebih dari 100 ribu kali dan disukai lebih dari 1,6 ribu pengguna.

Para warganet pun membanjiri cuitan tersebut dan merasa tidak tega pada dua pegawai Alfamart tersebut.

"Kesian banget mbaknya," kata warganet di kolom reply.

"Ih kasian banget pasti trauma, mana digituin lagi," timpal warganet lainnya.

Tanggapan Alfamart

Berdasarkan keterangan Regional Corporate Communication PT Sumber Alfaria Trijaya, Budi Santoso membenarkan peristiwa yang terjadi dalam video tersebut.

Menurutnya, perampokan tersebut terjadi di Alfamart Ketapang, Kalimantan Barat pada Minggu (16/4/2023) sekitar pukul 22.45 WIB.

"Perampokan terjadi saat toko sedang proses tutup. Pelaku diduga berjumlah dua orang," ujarnya dikutip dari Kompas.com.

Budi menjelaskan, para pelaku memaksa karyawan untuk membuka brankas, menyekap karyawan, dan merusak perangkat perekam CCTV.

Atas peristiwa tersebut, Alfamart memberikan pendampingan untuk pemulihan kondisi para pegawai yang menjadi korban.

Baca juga: Viral Ibu Penjual Jasa Tukar Uang di Kalimalang Dirampok, Rp 30 Juta Raib,Langsung Lemas Tak Berdaya

Satu Pelaku Ditangkap

Kepala Polisi Resor Ketapang AKBP Lana Meliala mengatakan terdapat dua pelaku dalam aksi perampokan ini.

Seorang pelaku berinisial MR (27) berhasil ditangkap, satu orang pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

“Pelaku lain masih dalam pengejaran, identitasnya sudah kita dapati,” kata Laba dalam keterangan tertulis, Senin (17/4/2023).

Mengenai kronologi kejadian, Laba menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi ketika para pegawai hendak menutup minimarket.

Namun kedua pegawai itu belum mengunci pintu.

Saat tengah menghitung uang hasil pendapatan harian, terang Laba, tiba-tiba muncul dua orang pelaku yang langsung menghampiri korban dan menodongkan pisau.

“Kedua pelaku mengancam korban dan meminta kunci brankas,” ucap Laba.

Menurut Laba, pelaku juga sempat membawa kedua korban ke ruang belakang untuk menutup mulut serta mengikat tangan korban dengan menggunakan lakban.

“Pelaku juga sempat memukul wajah dan mencekik leher korban,” ungkap Laba.

Laba menuturkan bahwa para pelaku merampok uang Rp 63 juta, CPU komputer, dan sejumlah bungkus rokok.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.