Persib Bandung Jamu Persikabo di GBLA, 1.800 Personel Gabungan Lakukan Pengamanan 4 Ring

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Serupa Persija Jakarta, Persib Bandung juga akan menjalani laga pamungkas Liga 1 2022-2023 di kandang sendiri.

Persib akan menjamu Persikabo 1973 di pekan ke-34 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Sabtu (15/4/2023).

Ini akan menjadi laga penting.

Selain tetap mengintip finis di posisi dua --tergantung hasil Persija Jakarta-- juga menjadi laga terakhir kiper I Made Wirawan.

Made menyatakan gantung sepatu setelah itu. 

Polrestabes Bandung mengeluarkan izin dengan berbagai pertimbangan laga bisa dilaksanakan di GBLA.

Persib menjadi musafir dalam beberapa laga belakangan. Maung Bandung "tandang" ke Stadion Pakansari di Cibinong, Kabupaten Bogor, setiap menjamu lawan.

Terakhir, Persib main di GBLA saat menjamu PSS Sleman pada 5 Februari 2023.

Setelahnya, Persib tak diperkenankan memakai stadion berkapasitas 38 ribu penonton itu karena disiapkan untuk tempat latihan peserta Piala Dunia U-20 yang akan main di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Hingga akhirnya, FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

 Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, mengatakan, laga pamungkas Persib akan dijaga ribuan personel gabungan dari Polri dan TNI.

"Ada 1.800 personel untuk pengamanan pertandingan nanti," ujar Budi sesuai rapat koordinasi di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kamis (13/4/2023).

Pasukan pengamanan yang cukup besar ini, ujar Kapolrestabes, diperlukan mengingat laga kandang Persib nanti akan dihadiri puluhan ribu penonton.

Butuh pengamanan ekstra agar tidak terjadi keributan, apalagi laga digelar malam hari. 

Baca juga: Bobotoh Siapkan Koreografi Kejutan di Laga Terakhir Made Wirawan Saat Persib Bandung Jamu Persikabo

Budi mengatakan, semua pihak yang turut dalam pengamanan dan penyelenggaraan telah menyatakan siap berkomitmen untuk menjaga kondusifitas pertandingan.

Selain menyiapkan personel, ujar Budi, pihaknya juga meminta agar infrastruktur lampu penerangan di sekitar kawasan stadion diperbaiki.

"Lampu-lampu penerangan tadi sudah kami minta, masih ada yang mati. Tadi saya sudah minta ke dishub, panpel, dan lainnya. Lingkungan stadion dan jalan-jalan agar penerangan yang sudah mati agar dinyalakan kembali, sehingga membantu kami untuk pengamanan lebih maksimal," ujarnya.

Budi mengatakan, sekalipun sudah mengeluarkan surat rekomendasi bahwa pertandingan bisa disaksikan bobotoh, jumlahnya akan dibatasi dengan ketat.

"Yang pasti (tiket) tidak akan dijual sepenuhnya sesuai dengan kapasitas stadion, karena harus ada zona nyaman yang perlu kami pertimbangkan," ujar Budi.

Rencananya, pengamanan akan dilakukan dengan pola empat ring. Ini mereka terapkan terutama untuk mengantisipasi penonton tak bertiket masuk ataupun penonton yang membawa barang terlarang.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, mengatakan, bukan hal mudah untuk kembali mendapatkan perizinan bertanding di Stadion GBLA.

"Butuh usaha keras untuk bisa menggelar laga terakhir ini di GBLA. Jadi sudah semestinya, kita semua harus menjaga nama baik Persib Bandung dan bobotoh. Mengingat setiap pelanggaran tentu akan ada hukumannya," ujar Teddy, kemarin.

Baca juga: David da Silva Raih Dua Penghargaan Sekaligus, Berikut Daftar Lengkap Peraih Persib Award 2023

Persib terusir dari Stadion GBLA sejak empat bulan lalu karena stadion tersebut rencananya akan dipergunakan sebagai stadion pendukung pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023.

Lebih dari separuh putaran kedua musim ini akhirnya terpaksa dilakoni Persib di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Itu pun kerap tersendat sehingga beberapa kali laga kandang di saja juga terpaksa dilakukan tanpa penonton.

Ada delapan laga usiran yang akhirnya terpaksa dilakoni Persib di sana. Dari delapan laga itu hanya lima kali Persib meraih kemenangan.

Persib terakhir berkandang di Stadion GBLA Kota Bandung, saat menjamu PSS Sleman, 5 Februari 2023). Pada laga itu, Maung Bandung berhasil menaklukkan lawan dengan skor 2-0.

Gol diborong Ciro Alves.

Sejauh ini Persib berada di peringkat ketiga klasemen sementara liga, dengan total raihan 62 poin dari 33 pertandingan.

Baca juga: Tak Mau Disalip Persib Bandung, Persija Jakarta Siap Berpesta Bersama The Jakmania di SUGBK

Dengan hanya menyisakan satu pertandingan dan hanya terpaut satu poin dengan posisi kedua klasemen, Persija.

Peluang Persib kembali ke urutan kedua terbilang berat.

Persib bukan saja wajib menang pada laga pamungkas nanti, tapi harus juga bergantung pada hasil laga Persija kontra PSS Sleman pada waktu yang sama.

Pada laga pamungkas, Persija juga dipastikan dapat mempergunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta saat menjamu PSS Sleman nanti.

Ini membuat peluang Persib semakin berat karena Persija harus kalah agar peluang Persib merebut kembali posisi runner up tercapai.

Meski semua laga pamungkas tim baru akan berlangsung Sabtu, kampiun Liga 1 musim ini sudah bisa dipastikan direbut oleh PSM Makassar. Dari 33 laga mereka sudah meraih 72 poin dan tak lagi terkejar oleh tim lainnya.

Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, bertekad menutup musim ini dengan memperoleh kemenangan. "Kami ingin memainkan pertandingan yang bagus dan hasil yang lebih baik untuk menutup musim dengan perasaan bahagia bersama," ujar Milla, Kamis (13/4).

Baca juga: Persib Bandung vs Persikabo 1973 di Stadion GBLA, Luis Milla Ingin Tutup Musim Ini dengan Kemenangan

Milla juga memastikan timnya sudah ada dalam kondisi yang prima. "Kami ingin memberi hasil yang lebih bagus dari laga sebelumnya," ujar Milla.

Teddy Tjahjono mengatakan, ia tak pernah kehilangan harapan untuk kembali menduduki posisi runner-up. Menurut Teddy, di dunia sepak bola tidak ada yang mustahil.

"Kami masih bisa berjuang. Nanti kalau pun, Persib Bandung dan Persija Jakarta sama-sama menang, kami ada di peringkat tiga. Jadi kami harus tetap berjuang untuk mendapatkan hasil terbaik," ujarnya. (nazmi abdurrahman/nandri prilatama/adi ramadhan/cipta permana)

Baca berita lainnya di SINI