Menghitung Peluang Persib Bandung Berlaga di Piala AFC 2023, Apakah Cukup di Posisi Tiga?

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Peluang Persib Bandung untuk bisa berlaga di ajang Piala AFC   2023, sangat bergantung pada situasi klasemen akhir di pekan pamungkas BRI Liga 1 musim ini.

Pasalnya, Maung Bandung selain wajib meraih kemenangan saat menghadapi Persikabo 1973, di Stadion Pakansari, Sabtu (15/4) nanti, di saat yang bersamaan Persib pun harus berharap PSS Sleman mampu mengalahkan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, guna memperebutkan posisi kedua klasemen.

Persaingan Persib dan Persija pun menentukan nasibnya hingga pertandingan terakhir di kompetisi musim ini.
Sebab, tim berjuluk Macan Kemayoran kini menempati urutan kedua klasemen, dan hanya berjarak dua poin dari Persib yang berada di peringkat ketiga klasemen.

Selain mempertaruhkan gengsi di Liga Indonesia, kedua tim pun harus bersaing untuk memperebutkan jatah tiket untuk tampil di ajang bergengsi turnamen para tim terbaik di Asia musim depan.

Baca juga: Marc Klok Ucapkan Hatur Nuhun Pada Bobotoh Persib Bandung Jelang Laga Kontra Persikabo 1973

Apalagi, regulasi untuk wakil Indonesia untuk tampil di ajang tersebut terus mengalami perubahan.

Jika sebelumnya, Persib diuntungkan dengan regulasi bahwa salah satu wakil Indonesia yang akan mengikuti babak play-off Piala AFC tahun 2023 adalah tim yang menjadi runner-up di musim 2021-2022.

Kini, regulasi tersebut berubah, di mana perhitungan jatah tiket itu akan diberikan kepada tim yang menempati peringkat kedua di kompetisi musim ini.

Artinya jika Persib Bandung gagal menggeser Persija Jakarta di 'tikungan' terakhir, maka pasukan Luis Milla otomatis tersingkir untuk mendapatkan peluang tiket babak play-off tersebut.

Sedangkan, untuk tiket bermain di Liga Champions Asia akan ditentukan oleh laga antara PSM Makassar yang berstatus sebagai juara Liga Indonesia musim ini, melawan Bali United yang merupakan juara di musim sebelumnya.

Pemenang dari duel tersebut dipastikan akan mendapatkan tiket babak kualifikasi Liga Champions Asia musim depan. Sedangkan yang kalah akan mendapatkan tiket otomatis untuk tampil di ajang Piala AFC Tahun 2023.

Peluang bagi wakil Indonesia untuk meraih satu tiket di babak play-off Piala AFC Tahun 2023, dapat berlaku bagi tim yang mendapatkan runner-up, jika pemenang antara PSM Makassar dan Bali United mampu lolos dari babak kualifikasi Liga Champions Asia.

Namun, jika tim tersebut gagal, maka wakil Indonesia di Piala AFC Tahun 2023, nantinya hanya menjadi milik PSM Makassar dan Bali United saja atau tidak ada jatah bagi wakil Indonesia yang menempati peringkat kedua musim ini.

Di sisi lain, secara matematis peluang Persib Bandung untuk meraih peringkat kedua di akhir klasemen dipastikan tidak mudah, bukan hanya karena selisih poin dengan Persija Jakarta, tapi juga karena Persikabo 1973 merupakan lawan yang tangguh untuk ditaklukkan.

Meski saat ini, tim berjuluk Laskar Padjajaran menempati urutan 14 di papan klasemen. Namun, motivasi berlipat selalu ditampilkan Manahati Lestusen dan kawan-kawan saat menghadapi laga derbi Jawa Barat.

Bahkan dalam duel di putaran pertama lalu, Persikabo 1973 mampu memaksa Maung Bandung untuk bermain imbang dengan skor 1-1, di Stadion Manahan, Solo (24/12/2022) lalu.

Dalam laga itu Persikabo 1973 hampir mempermalukan Persib karena mampu unggul gol lebih dulu melalui sepakan Gustavo Tocantins pada menit ke-62, sebelum mampu disamakan oleh gol yang dihasilkan Daisuke Sato pada penghujung laga atau menit ke-90. (Cipta Permana)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.