Pelaku Penganiayaan di Banjar Ditangkap, Pelaku Dianiaya Orang Tak Dikenal, Balas Dendam secara Acak

EP alias Ewok melakukan penganiayaan terhadap ZDA karena sebelumnya tersangka EP alias Ewok pernah menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal

Penulis: Padna | Editor: Seli Andina Miranti
Istimewa/ dok Humas Polres Banjar
Saat konferensi pers Polres Banjar soal kasus penganiyaan ZDA di Kota Banjar 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Tak lebih dari 12 jam, Satreskrim Polres Banjar Polda Jabar berhasil tangkap pelaku penganiayaan terhadap ZDA.

Penangkapan tersebut sesuai ciri-ciri pelaku yang diterangkan oleh korban dan saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

Ini akhirnya mengarah kepada salah seorang laki-laki berinisial EP alias Ewok terduga pelaku penganiayaan terhadap ZDA.

Tersangka EP alias Ewok diduga melakukan penganiayaan bersama dengan AD alias Ganden yang saat ini masih dalam pencarian (DPO).

Ewok diamankan dirumahnya di daerah Langensari Kota Banjar, tanpa perlawanan.

Baca juga: Breaking News: AGH Pacar Mario Dandy Divonis 3 Tahun 6 Bulan Penjara dalam Perkara Penganiayaan

Kasat Reskrim AKP Ali Jupri menyampaikan, motif tersangka EP alias Ewok melakukan penganiayaan terhadap ZDA karena sebelumnya tersangka EP alias Ewok pernah menjadi korban penganiayaan orang tidak dikenal.

Kemudian tersangka EP alias Ewok membalasnya kepada orang tidak dikenal.

"Tersangka EP alias Ewok melakukan penganiayaan dengan tangan kosong dan dilakukan berdua dengan AD alias Gandun," ujar Ali melalui rilisnya yang diterima Tribunjabar.id, Senin (10/4/2023) sore.

Sampai saat ini, tim gabungan Satreskrim Polres Banjar masih melakukan pengejaran terhadap AD alias Gandun.

Kejadian penganiayaan yang dialami korban ZDA terjadi di Jalan Pataruman, Kota Banjar, pada Minggu 9 April 2023 ketika korban bersama rekanya sekitar pukul 1:50 WIB berada dipinggir jalan hendak menunggu waktu sahur.

Kemudian, tanpa alasan yang jelas, tiba-tiba datang sekelompok orang dengan menggunakan motor dan langsung memukuli korban ZDA sampai terjatuh.

Namun, saat itu rekan ZDA berhasil lari.

Menurut keterangan korban (ZDA), lanjut Ali, pelaku penganiayaan terhadap dirinya lebih dari tiga orang.

Atas kejadian penganiayaan tersebut korban mengalami luka memar pada bagian kepala, leher dan punggung.

Baca juga: Viral, Oknum Guru di Flores Timur Lakukan Penganiayaan Berat Terhadap Anak di Bawah Umur

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved