Dua Toko di Jalan Pasar Rancamanyar Hangus Terbakar, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Toko sembako dan kios sayur di Jalan Pasar Rancamanyar, Baleendah, Kabupaten Bandung, terbakar pada Rabu (22/3/2023).

Untuk memadamkan api, petugas dan warga bergotong-royong.

Akibat peristiwa itu, sempat terjadi kemacetan karena jalannya kecil dan banyak pengendara yang melintas.

Kasi Resque Evakuasi dan Penyelamatan Disdamkar Kabupaten Bandung, Miftahulsallam, mengatakan, pihaknya mendapat laporan kebakaran tersebut sekitar pukul 14.58 WIB.

"Personel tiba di lokasi pukul 15.13 WIB. Api sudah bisa dipadamkan sekitar sejam, sekitar pukul 16.13," kata Miftah saat dihubungi Tribun Jabar, Rabu.

Miftah mengatakan, pemadaman tak terkendala sebab lokasi kejadian berdekatan dengan sumber air, yakni Sungai Citarum.

Apalagi, proses pemadaman dibantu warga, relawan, dan lainnya.

"Sehingga kami hanya mengirimkan dua tim dari Soreang dan Pos Baleendah dan api berhasil dipadamkan," kata Miftah.

Namun yang menjadi kendala, kata Miftah, yakni akses untuk menuju ke lokasi.

"Di sana jalur macet dan jalannya kecil, kami juga terjebak macet. Apalagi yang dari Soreang melewati Katapang," kata Miftah.

Miftah mengatakan, ada berita yang menyebutkan kebakaran juga terjadi di Pasar Rancamanyar.

Baca juga: Tadi Malam Pasar Cikurubuk Tasikmalaya Kebakaran, Warga Punguti Telur-telur setelah Api Dipadamkan

"Bukan Pasar Rancamanyar yang kebakaran, tapi dua toko atau kios yang berada di Jalan Pasar Rancamanyar yang terbakar," ujar dia.

Akibat kejadian tersebut, tak ada korban jiwa atau luka, hanya kerugian materi saja.

"Dua kios yang terbakar itu mikik Ade Gugun. Dia sudah menyelamatkan diri saat tahu kiosnya terbakar," katanya.

Kerugian, kata Miftah, belum bisa dipastikan angka pastinya. Namun diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

"Itu yang terbakar barang-barang dagangannya, dari dua toko atau kios," ujar Miftah.

Penyebab kebakaran, kata Miftah, dugaannya dari korsleting listrik. (*)