Pemerintah Berharap Tak Ada Pemudik Bermotor di Lebaran 2023, Kemenhub Sudah Siapkan 600 Armada Bus

pengendara sepeda motor menjadi penyumbang terbanyak dalam jumlah kecalakaan lalu lintas saat mudik lebaran.

|
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
Istimewa/tribunnews.com
Pos penyekatan mudik lebaran 2021 di perbatasan Puncak-Cianjur, Jawa Barat, jebol oleh ribuan pemudik, Kamis (13/5/2021) dini hari. udi Karya Sumadi berharap pada mudik Lebaran 2023 tidak ada masyarakat yang pulang ke kampung halamannya menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor. 

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Menteri Peruhubungan Republik Indonesia (Menhub RI) Budi Karya Sumadi berharap pada mudik Lebaran 2023 tidak ada masyarakat yang pulang ke kampung halamannya menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor.

Menurutnya, pengendara sepeda motor menjadi penyumbang terbanyak dalam jumlah kecalakaan lalu lintas saat mudik lebaran.

"Bisa dibayangkan harus naik motor 6 jam hingga 8 jam. Bahkan 1 jam pun kita sudah capek," ucap Budi Karya Sumadi saat konfrensi pers di Kantor Jasa Marga yang berada di Gerbang Tol Cikampek Utama KM 70B, Karawang, Jawa Barat pada Minggu (19/3/2023).

Dengan diharapkannya tidak ada pemudik dengan sepeda motor, Budi Karya mengakatan bahwa pihkanya akan menyiapkan lebih dari 600 armada bus gratis bagi masyarakat yang hendak pulang kampung pada momen Lebaran 2023.

"Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan minimal 600 mobil bus yang bisa dimanfaatkan sebagai subtitusi dari pemudik yang ingin pulang menggunakan motor," katanya.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan melalui daring, pemilihan moda transportasi mudik didominasi moda darat yaitu mobil pribadi 22,07 persen (27,32 juta orang), sepeda motor 20,3 persen (25,13 juta orang), bus 18,39 persen (22,77 juta orang), kereta api antarkota 11,69 % (14,47 juta orang), dan mobil sewa 7,7 % (9,53 juta orang).

"Sekarang ini peringkat kedua setelah roda empat adalah roda dua. Kami memang dengan terpaksa mengimbau saudara sekalian, jangan mudik naik motor," ujar Budi Karya.

Perlu diketahui, Menhub RI telah memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2023 yang akan terjadi pada satu hari sebelum lebaran tepatnya pada 21 April 2023.

Berdasarkan hasil survei Kementerian Perhubungan, Budi Karya menyampaikan bahwa akan ada pergerakan sebesar 14,3 % (17,7 juta orang) pada satu hari sebelum lebaran.

Menurut Budi Karya, akan ada setengah penduduk Indonesia yang melakukan mudik pada Lebaran 2023 atau sebanyak 123,8 juta orang.(Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved