Pemotor Berknalpot Bising dan Melaju Kencang Tewas Dilempar Batu di Indihiang Tasikmalaya

Saat melintas di lokasi, kebetulan ada sekelompok pemuda, dan mereka melakulan pelemparan.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Ravianto
firman suryaman/tribun jabar
Jasad Dani Yoga saat berada di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo. Dani membonceng temannya yang mengendarai motor berknalpot bising dan mengendarai dengan kencang. (tribun jabar/firman suryaman) 

TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Seorang pemuda warga Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, tewas diduga terkena lemparan batu sekelompok pemuda di Jalan Letjen Ibrahim Adjie, Senin (06/03/23) dini hari.

Saat itu korban, Dani Yoga Pratama (20), duduk di belakang sepeda motor Honda Sonic berknalpot bising yang dikendarai temannya, Rengki (30), dan melintas di Jalan Letjen Ibrahim Adjie.

Rengki memacu sepeda motornya dengan kencang.

Saat melintas di lokasi, kebetulan ada sekelompok pemuda, dan mereka melakulan pelemparan.

Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Agung Tri Poerbowo, mengungkapkan, setelah ada pelemparan, tubuh Dani terkulai.

"Rendi segera menghentikan kendaraannya dan mendapati korban terluka di kepala," kata Agung.

Dibantu warga, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Lalu dirujuk ke rumah sakit lain. Tapi diperjalanan korban meninggal.

Jasad korban kemudian dibawa ke rumah duka di Kampung Kosangka, Kelurahan Sirnagalih, Indihiang.

Melihat kondisi korban yang mengalami luka-luka, pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

"Setelah menerima laporan dari keluarga korban, kami langsung melakukan penyelidikan, dan mengamankan belasan pemuda. Namun belum ada tersangka," ujar Agung.

Sementara jasad korban dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya, untuk divisum.  (firman suryaman)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved