Viral di Media Sosial

Gara-gara Korban Tak Aktif di Grup WA, Pemuda di Pasuruan Viral Aniaya Pelajar Sepulang Sekolah

Kasus penganiayaan seorang pelajar asal Pasuruan karena tak aktif grup WhatsApp viral di media sosial.

|
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Tangkapan layar video Twitter
Kasus penganiayaan seorang pelajar asal Pasuruan karena tak aktif grup WhatsApp viral di media sosial. 

Sementara satu pelaku lainnya sudah cukup umur.

"Mereka kami tahan di tahanan anak Polres Pasuruan," ujarnya.

Sementara itu, korban yang berinisial N mengalami luka-luka memar di sekujur tubuhnya.

Luka-luka itu ditemukan di hidung, telinga kiri, dada kanan, lengan kiri, siku kanan, dan pinggang kiri.

"Luka-luka diduga akibat tendangan bertubi-tubi yang dilayangkan pelaku kepada korban. Namun, ia sudah mendapatkan perawatan medis," ujar Farouk.

Sementara motif para pelaku menganiaya korban karena sakit hati korban tidak aktif di grup WhatsApp yang dipimpin T.

Baca juga: Viral Nenek Jahat Aniaya Cucunya yang Masih 10 Tahun di Dalam Angkot, Kesal Hasil Ngemis Kurang

Selain itu, pelaku juga kesal karena korban tak bersedia saat diajak berkumpul.

N sendiri adalah siswa SMP Al Azhar Sekarjoho yang masih berusia 15 tahun.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved